Bagikan:

DEPOK - Polisi masih mendalami kasus kematian selebgram wanita asal Medan, Sumatera Utara, Ella Nanda Sari Hasibuan (30) yang tewas diduga setelah melakukan operasi sedot lemak di salah satu klinik kecantikan di kawasan Beji, Depok, Jawa Barat, Senin, 22 Juli, lalu.

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana mengatakan akan melakukan pemeriksaan terhadap pihak rumah sakit lantaran sebelum korban bermasalah dalam tindakan, dia sempat dibawa ke rumah sakit.

“Ini masih interogasi keterangan dari pihak klinik menyatakan bahwa korban ini dibawa ke rumah sakit pada saat tindakan bermasalah,” kata Arya kepada wartawan di Depok, Jawa Barat, Senin, 29 Juli.

“Maka pihak rumah sakit itulah yang kita panggil ke Polres untuk dimintai keterangan bagaimana kondisi korban saat tiba di sana, hasil pemeriksaan kayak apa itu nanti pihak rumah sakit yang menjelaskan ke kita,” sambungnya.

Perihal dokter di klinik kecantikan, kata Arya, telah dilakukan pemeriksaan. Oleh sebab itu, pihaknya akan terus mendalami dengan melakukan pemeriksaan ke dokter yang menangani saat korban dibawa ke rumah sakit.

“Kalau dokter dari klinik yang membawa ke sana kan sudah kita tanyain. Sekarang yang menerima di rumah sakit,” ujarnya.

Untuk saat ini total saksi yang telah diperiksa dalam kasus kematian Ella Nanda berjumlah 4 orang.

“Itu kita masih butuh pendalaman karena kan yang bisa menentukan meninggalnya karena apa itu hanya autopsi dan hanya dokter. Saya tidak bisa menyebutkan meninggal dimana karena apa, karena kita belum menerima keterangan itu dari dokter,” ucapnya.