Bagikan:

JAKARTA - Tujuh warga Palestina, termasuk dua komandan militan dan seorang wanita, tewas dalam serangan Israel yang menargetkan orang-orang bersenjata di Tepi Barat yang diduduki.

Salah satu serangan Israel terjadi di kota Tulkarem, di mana pertempuran antara militan Palestina dan tentara Israel terjadi di jalan-jalan.

Dilansir Reuters, Selasa, 23 Juli, dua militan, satu dari kelompok Islam Hamas dan satu anggota faksi saingan Fatah, tewas, menurut sumber-sumber Palestina, serta seorang wanita, menurut kementerian kesehatan Palestina. Identitas dua korban tewas lainnya belum teridentifkasi.

Seorang juru bicara militer Israel mengatakan serangan udara menghantam militan bersenjata yang beroperasi di wilayah tersebut dan baku tembak masih berlangsung.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan dua warga Palestina tewas dalam serangan terpisah di dekat kota Hebron. Namun identitas mereka tidak diungkapkan.

Kekerasan di Tepi Barat telah meningkat bahkan sebelum serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan yang memicu perang di Gaza. Sejak itu, lebih dari 500 warga Palestina, termasuk militan, tewas dalam bentrokan di Tepi Barat.

Israel merebut Tepi Barat, Jalur Gaza dan Yerusalem Timur – wilayah yang diinginkan Palestina untuk dijadikan negara – dalam perang Timur Tengah tahun 1967 dan sejak itu membangun permukiman di Tepi Barat dan terus memperluasnya.