Bagikan:

JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menegaskan partainya tak akan mendukung Ridwan Kamil (RK) jika nantinya maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat di Pilkada 2024.

PKB, kata Jazilul, merasa sudah cukup telah mengusung Ridwan Kamil yang saat itu berpasangan dengan UU Ruzhanul Ulum di Pilgub Jawa Barat (Jabar) 2018 lalu bersama PPP, NasDem, dan Hanura.

"Kelihatannya kan memang PKB enggak dukung Pak RK untuk di jawa barat. Kan sudah cukup PKB kemarin dukung Pak RK," kata Jazilul di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis, 4 Juli.

Lagipula, kini PKB telah melirik Sandiaga Uno untuk diusung dalam Pilgub Jabar tahun ini. Jazilul berharap Menparekraf tersebut bersedia diusung oleh PKB.

"Mudah-mudahan Pak Sandi mau. Dengan siapa wakilnya, nanti kita cari dari partai yang ada. Kelihatannya PKB tidak dukung pak RK," ungkap Jazilul.

Selain menunggu kesediaan Sandiaga, PKB juga masih akan melakukan survei untuk mencari tahu tingkat elektabilitas mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Jabar.

Selanjutnya, PKB akan menjalin komunikasi dengan partai politik lain untuk membangun koalisi pengusungan. PKB juga meminta kader PPP tersebut untuk membuka ruang komunikasi dengan parpol lain.

"Nanti, tahap kedua, duduk, ada partai-partai koalisi yang pak sandi akan menyampaikan pikirannya di situ, kesepahamannya di situ. Tapi, hari ini bagi PKB nama Pak Sandi layak disodorkan kepada masyarakat Jawa Barat," jelasnya.

Sebelumnya, Jazilul Jazilul mengungkap ada kecocokan Sandiaga menjadi pemimpin di Jawa Barat. Di antaranya, Sandiaga memiliki popularitas yang cukup dan ibunya, Mien Rachman Uno juga lahir di provinsi tersebut.

"Jawa Barat itu juga provinsi dinamis, anak mudanya yang kreatif, yang lebih membutuhkan orang seperti Pak Sandi yang cukup gesit," ucap Jazilul.

Sementara itu, PKB sebelumnya sempat mengungkap dua kader partainya masuk bursa Pilkada Jawa Barat 2024, yakni Ketua bidang Hukum dan Perundang-Undangan DPP PKB, Cucun Ahmad Syamsurijal dan Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda.

PKB juga telah menginstruksikan Cucun dan Huda untuk bersaing meningkatkan elektabilitas jelang pilkada. Namun, kini PKB lebih melirik Sandiaga untuk diusung partainya.