Bagikan:

JAKARTA - Pemilik akun Facebook 'Icha Shalika' disebut juga sebagai dalang dari dua kasus pelecehan seksual ibu terhadap anak kandungnya yang terjadi di Bekasi, Jawa Barat. Dari hasil pemeriksaan tersangka AK, akun itu bahkan sempat menyuruh untuk berhubungan badan dengan pria tua.

"Nah kemudian sampai yang ketiga, kalau sampai mau yaudah kamu berhubungan dengan aki-aki dan kirim videonya, kemudian dia lapor suaminya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat, 7 Juni.

Perintah itu disampaikan pengguna akun Icha Shalika ketika tersangka AK menagih uang yang dijanjikan.

Dari pemeriksaan, tersangka mengaku sempat tiga kali menagih janji kepada akun Facebook tersebut.

"Kemudian setelah ditagih-tagih, tidak dibayar. Bahkan diminta lagi untuk mengirimkan lagi foto tersangka dengan tanpa busana. Dia keberatan. Akhirnya dia lapor ke suaminya, suaminya sempat marah, kemudian menyatakan, hati-hati itu bohong," ucapnya.

"Yang ketiga ditanya lagi, ditagih lagi oleh tersangka. mana uang janji pembayarannya? Kata Facebook Icha itu, kamu rekam lagi persetubuhanmu dengan aki-aki yang disuruh cari sendiri," sambung Ade.

Saat ini, penyidik Polda Metro Jaya terus melacak dan mendalami pengguna akun tersebut. Sebab, dari hasil pendalaman di kasus serupa yang terjadi di Tangerang Selatan, akun itu sudah tak aktif lagi

"Ini masih didalami. Berdasarkan informasi sementara, kalau dari subdit jatanras siber ya, itu juga nama username dan pemiliknya itu diduga berbeda," kata Ade.

Adapun, akun Facebook Icha Shalika juga disebut sebagai biang keladi kasus ibu melecehkan anak kandunganya di Tengerang Selatan.

Akun itu memerintahkan tersangka R untuk melecehkan anaknya. Perintah itu diwarnai ada ancaman.

Sementara kasus pelecehan yang dilakukan AK juga viral di media sosial. Akun Instagram @wargajakarta.id yang mengunggah aksi tersangka.

Pada foto yang diunggah memperlihatkan seorang perempuan dewasa berbaju oranye berada di atas bocah yang tampa pakaian.

Pada unggahan itu juga disematkan narasi bila wanita itu merupakan ibu kandung dari bocah tersebut.