Bagikan:

JAKARTA - Angkatan bersenjata Meksiko mengatakan pada Hari Senin, mereka berhasil membongkar "pabrik besar" sabu-sabu rahasia di Negara Bagian Sonora utara, menandai laboratorium Narkoba terbesar yang dibongkar di bawah pemerintahan saat ini.

"Ini adalah pabrik terbesar yang kami amankan selama pemerintahan saat ini dan mewakili lebih dari 50 persen Narkoba dan prekursor yang disita tahun ini," kata angkatan laut Meksiko dalam sebuah pernyataan di X, di samping foto yang menunjukkan kontainer besar dan karung putih di kamp pedesaan dekat Rancho Viejo, melansir Reuters 13 Februari.

Angkatan Laut Meksiko mengatakan telah menyita 4,13 metrik ton (91.073 lb) sabu-sabu dan 1,27 ton bahan kimia prekursor yang digunakan untuk membuat Narkoba sintetis.

Selain itu, terdapat 72 reaktor laboratorium di lokasi tersebut, tambahnya, lima kali lebih banyak dibandingkan 13 reaktor yang ditemukan di pabrik rahasia terbesar sebelumnya di negara tersebut, yang juga ditemukan di Sonora.

Diketahui, Amerika Serikat telah mendorong Meksiko untuk menindak tegas perdagangan narkoba, terutama fentanil, bahkan ketika dokumen yang bocor mengungkapkan bahwa tentara Meksiko merevisi jumlah penggerebekan laboratorium narkoba yang mereka katakan telah dilakukan di bawah pemerintahan Presiden Andres Manuel Lopez Obrador, yang sedang berada di tahun terakhir masa jabatannya.

Sementara itu, Meksiko telah mendorong Amerika Serikat untuk mengambil sikap yang lebih tegas terhadap perdagangan gelap senjata api dari Amerika Serikat ke kartel narkoba di seberang perbatasan.