JAKARTA - PT Transjakarta menyesuaikan sejumlah rute busnya sebagai imbas aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, pada hari ini. Aksi ini dilakukan oleh Asosiasi Pemerintah Daerah Seluruh Indonesia (Apdesi).
"PT Transportasi Jakarta melakukan penyesuaian sebanyak empat layanan imbas adanya kegiatan aksi massa yang berlangsung di sekitar Gedung MPR/DPR," kata Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta Wibowo dalam keterangannya, Rabu, 31 Januari.
Terdapat tiga rute yang mengalami penyesuaian, yakni rute Stasiun Palmerah – Tosari (1B), Stasiun Palmerah – Bundaran Senayan (1F), Tanjung Priok – Bundaran Senayan (10H) dan Kalideres - Gelora Bung Karno (3F).
Wibowo menerangkan, rute Stasiun Palmerah – Tosari (1B) dan Stasiun Palmerah dan Bundaran Senayan (1F) berhenti operasi dan tidak melayani pelanggan untuk sementara.
Sementara, rute Tanjung Priok – Bundaran Senayan (10H) mengalami penyesuaian rute agar tetap memobilisasi pelanggan yang biasa menggunakan layanan tersebut.
"Rute Tanjung Priok – Bundaran Senayan (10H) akan dialihkan via tol sebelum halte JCC arah Priok. Kemudian rute akan kembali normal setelah di Halte Slipi Kemanggisan," ungkap Wibowo.
BACA JUGA:
Dengan adanya pengalihan rute tersebut, lanjut Wibowo, untuk sementara Halte JCC dan Halte Slipi Petamburan arah Priok tidak bisa melayani pelanggan untuk sementara.
Begitu juga dengan rute Kalideres - Gelora Bung Karno (3F) mengalami pengalihan layanan via tol. Dengan penyesuaian ini bus dari arah GBK menuju Kalideres, setelah melayani pelanggan di halte Gelora Bung Karno akan masuk ke tol, sehingga untuk sementara halte JCC dan halte Slipi Petamburan tidak dapat melayani pelanggan untuk sementara. Sementara arah sebaliknya beroperasi normal.