SERANG - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kabupaten Serang, SM Hartono, angkat bicara adanya tiga calon legislatif (caleg) dari PPP yang membelot melakukan deklarasi dukungan untuk capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Ada sanksi teguran lisan, tertulis sampai pemecatan ini dalam proses dan kajian yang matang karena ada tim-tim yang terus menindaklanjuti kita juga akan konfirmasi sejauh mana," kata Hartono di Kantor PPP Kabupaten Serang, Banten, dikutip dari Antara, Kamis, 25 Januari.
Ia menambahkan, pernyataan dari ketiga caleg yang telah melakukan deklarasi akan dijadikan rujukan untuk konfirmasi dan pendalaman sanksi apa yang bakal diterapkan partai.
"Sejauh ini masih proses. Karena alasan yang konkret masih terus kita dalami. Kalau ada pemberitahuan dulu tidak mungkin kita izinkan," katanya.
Ia mengatakan, akan tetap menjalankan aturan partai terhadap kader yang melanggar aturan partai PPP untuk solid mendukung capres cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.
"Sesungguhnya PPP ini jelas solid, tekat kami adalah nyata dan seruan kami agar kader PPP mendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 3, dan kita pastikan paling lama seminggu saksi berat akan dijatuhkan ke kader yang membelot dukung paslon lain pada pilpres 2024," katanya.
Sebelumnya, tiga orang calon anggota legislatif (Caleg) PPP daerah pemilihan (Dapil) Kabupaten Serang menggelar deklarasi menyatakan dukungan kepada capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ketiga caleg PPP tersebut yaitu Tuti Alawiyah Caleg PPP DPRD Kabupaten Serang dapil 1 nomor urut 2, Rokib Caleg DPRD Kabupaten Serang dapil 2 nomor urut 4, Tamami Muhriji Caleg DPRD Kabupaten Serang dapil 4 nomor urut 2.
Tuti Alawiah Caleg PPP Dapil 1 Kabupaten mengatakan mendukung Santri Milenial Banten untuk memenangkan Prabowo-Gibran.
BACA JUGA:
"Kami para caleg, kader PPP, relawan di masing-masing Dapil siap mendukung Santri Milenial Banten, dan bersumpah untuk bersama-sama memilih serta memenangkan capres cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran," katanya.