Sekjen PDIP Hasto Sebut Aksi Gibran di Debat Emosional dan Jauh dari Jokowi
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Abdul Aziz Masindo/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, aksi Cawapres Gibran Rakabuming di panggung debat cawapres terlalu emosional dan jauh dari Jokowi.

"Mas Gibran ternyata sudah jauh berubah, banyak terpengaruh ya hal-hal emosional dari Pak Prabowo sehingga Mas Gibran semakin jauh dari Pak Jokowi," kata Hasto usai debat Cawapres di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu 21 Januari.

Sekjen PDIP sekaligus sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud itu juga mengatakan, Gibran telah melakukan serangan ke beberapa paslon lain.

"Kalau kita lihat misalnya tadi serangannya terhadap Cak Imin, dengan kemudian Cak Imin membaca, padahal itu jauh lebih baik membaca data daripada manipulasi hukum di Mahkamah dan Konstitusi," jelas Hasto.

Hasto pun menyayangkan masalah personal yang dibawa dalam debat dinilai menunjukkan bahwa kedewasaan seorang pemimpin itu memang sangat penting.

Terlebih kata Hasto soal gimik-gimik Gibran saat menanyakan terkait greenflation kepada Mahfud MD.

Sedangkan masih kata Hasto, cawapres Mahfud MD menampilkan apa adanya.

"Gagasan tentang redistribusi aset, tentang keberanian melawan mafia yang dilindungi oleh aparat untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat itu menunjukkan ciri-ciri kepemimpinan yang tegas dari Prof Mahfud," bilang Hasto.