Bagikan:

JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, menegaskan pihaknya tak masalah jika Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak akan ataupun akan mengubah format debat pada debat keempat Pilpres 2024 mendatang.

"Kami enggak ada masalah dengan format yang lama, selama ini yang rewel kan bukan kami," Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Habiburokhman, Minggu, 14 Januari.

"Tetapi kami juga tidak keberatan apabila ada usulan perubahan format," lanjutnya.

Menurut Habiburokhman, sejauh ini format debat yang ditentukan KPU dalam tiga debat kemarin, tetap memberi keuntungan bagi paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Sejauh ini tiga kali debat telah mendatangkan keuntungan yang sangat signifikan bagi peningkatan elektabilitas Paslon kami," klaimnya.

Namun, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu, memprotes adanya tindakan dari pendukung paslon lain yang provokatif. Misalnya, pada debat ketiga lalu ada pendukung yang mengangkat tangan dengan simbol tiga jari. Dia meminta KPU agar hal tersebut ditertibkan.

"Tinggal yang perlu ditertibkan adalah para pendukung agar tidak melakukan provokasi seperti dilakukan pendukung paslon tiga kemarin," katanya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) format debat tidak akan berubah meski pada debat ketiga lalu, ada masukan bahkan kritikan terkait dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena calon saling serang personal.

Komisioner KPU RI, August Mellaz memastikan format debat keempat untuk Pilpres 2024 tidak berubah, atau tetap sama seperti penyelenggaraan debat pertama hingga ketiga.

"Skema atau format yang dilangsungkan KPU sejak debat pertama, kedua, dan ketiga itulah skemanya, tidak mengalami perubahan," kata Mellaz di Jakarta, Minggu, 14 Januari.