Bentrok Debt Collector dengan Warga Babakan Tangsel Gegara Sepeda Motor
Ilustrasi Freepik

Bagikan:

TANGERANG - Bentrokan terjadi antara kelompok debt collector dengan warga Ruko Daxen, Jalan Dasana Indah, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Selasa sore, 9 Januari.

Salah satu warga sekitar lokasi kejadian menjelaskan, bentrokan itu berawal dari sepeda motor milik kelompok debt collector menghalangi kendaraan seorang warga Babakan di kawasan Curug, Kabupaten Tangerang.

Keributan pun terjadi. Warga Babakan memanggil teman-temannya untuk membantu menyerang kelompok debt colletor.

“Motornya menghalangi, terus diklaksonin sama orang Babakan. Akhirnya rusuh, kemudian orang Babakan manggil teman-temannya dan debt collector juga,” kata Lasono saat ditemui VOI, Rabu, 10 Januari.

Setibanya di lokasi, warga Babakan dibantu dengan pedagang di Jalan Dasana Indah. Sebab, pedagang di lokasi itu juga tidak senang dengan keberadaan debt collector. Karena dianggap meresahkan warga sekitar.

“Jadi di sini kan ada ruko kelompok debt collector itu. Nah, kelompok Babakan itu dibantu kita (pedagang). Karena kita kesal mereka sering mabuk-mabukan dan teriak setelah dapat uang narik,” ujarnya

“Akhirnya mereka berkumpul, kelompok debt collector dengan warga. Tapi tidak tahu pukul-pukulan apa tidak. Saya di dalam warung,” sambungnya.

Salah satu petugas Kelurahan Bojong Nangka (Bonang), Abdullah menyebut bila aksi itu tejadi hingga Rabu, 10 Januari, dini hari.

“Rusuhnya jam 1 an. Tapi tidak baku hantam ya. Kumpul saja. Kan ada Kapolres, dateng ditanya ‘maunya apa?’ Saya maunya (kelompok timur itu) keluar dari sini. Karena kadang-kadang kan gitu,” katanya menirukan kelompok Babakan.

Singkat cerita, aksi itu dapat dilerai dan dibubarkan. Kemudian kelompok dari debt collector itu telah diamankan ke Polres Tangerang Selatan.

Selain itu sepeda motor milik debt collector dan hasil penarikan nasabah juga turun diamankan. Menurutnya, jumlah sepeda motor yang diamankan menyampai puluhan unit.

“Mereka (kelompok debt collector diamanin. Sepeda motornya juga sampe 4 truk diangkutnya,” ucapnya

Tim VOI mencoba menghubungi Kapolsek Kelapa Dua dan Kasi Humas Polres Tangerang Selatan. Namun hingga berita ditayangkan yang bersangkutan tidak merespon.