Elektabilitas Prabowo Hampir 50 Persen Versi Survei LSN, TKN Prabowo: Seperti Pisau Bermata Dua, Tak Mau Terlena
Anggota Dewan Pakar TKN Budiman Sudjatmiko/FOTO: Abdul Aziz Masindo-VOI

Bagikan:

JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo senang sekaligus khawatir elektabilitas Prabowo-Gibran yang hampir mencapai 50 persen. Elektabilitas paslon nomor urut 2 berdasarkan sejumlah survei disebut TKN tak boleh membuat kondisi jadi terlena.

“Alhamdulilah hari ini kami mendapatkan informasi dari salah satu lembaga survei yang menunjukkan Pak Prabowo dan Mas Gibran 49,5 persen tadi sudah ada beritanya," kata Anggota Dewan Pakar TKN Budiman Sudjatmiko, di Sekber Relawan Prabowo-Gibran, Slipi, Jakarta Barat, Kamis 4 Desember.

Budiman justru mengaku khawatir hasil survei elektabilitas Prabowo-Gibran yang hampir menyentuh 50 persen ini akan menjadikan pisau bermata dua. Sebab dengan perolehan elektabitas yang tinggi dari hasil survei tersebut dapat membuat TKN terlena.

"Seolah kita ini satu bulan akan nganggur saja, atau ktia terlena, berita itu (elektabilitas Prabowo 49,5 persen) terus terang seperti pisau bermata dua bagi kami, satu sisi menyemangati, satu sisi bisa bisa melenakan," tutur Budiman.

Diberitakan sebelumnya, Lembaga Survei Nasional (LSN) merilis hasil survei terbaru elektabilitas pasangan calon presiden-wakil presiden. Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tetap kokoh di posisi teratas dengan elektabilitas 49,5 persen.

Dalam hasil survei, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar elektabilitasnya 24,3 persen, sedangkan Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi buncit dengan 20,5 persen.

Survei LSN digelar pada 28 Desember-2 Januari 2024 dengan 1.240 responden. Tingkat margin of error dalam survei ini sekitar 2,6 persen.