LAMPUNG - Satlantas Polres Lampung Selatan masih menyelidiki penyebab kecelakaan bus yang menewaskan seorang sopir di Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Rabu, 13 Desember lalu.
Bus tersebut membawa para atlet taekwondo asal Kota Bengkulu yang akan mengikuti sebuah kejuaraan nasional di Jakarta.
Kanit Gakkum Lantas Polres Lampung Selatan Iptu Wariki Nixson Wilson mengatakan, pihaknya akan menyelidiki kasus kecelakaan tersebut.
"Untuk tindakan selanjutnya kami akan memeriksa para saksi yang pertama kali di tempat kejadian perkara (TKP), begitu juga para penumpang akan kami panggil," kata dia di Kalianda, Antara, Minggu, 17 Desember.
Pihaknya akan mengumpulkan para saksi serta barang bukti untuk menindaklanjuti kasus kecelakaan yang menewaskan seorang sopir mobil bus itu.
"Jadi sementara ini kami akan mengumpulkan bukti-bukti dan saksi-saksi yang lain nanti kita tindak lanjuti," katanya pula.
Dia juga mengatakan, kejadian tersebut bermula saat mobil truk berada di jalur lambat, lalu datang sebuah bus yang membawa rombongan atlet taekwondo dari Bengkulu.
"Saat itu posisi sedang sepi, mobil yang bermuatan jeruk berada di jalur lambat, karena agak menanjak lalu datang mobil bus yang membawa anak-anak taekwondo menabrak mobil truk tersebut," ujarnya.
Akibat dari kejadian tersebut, semua penumpang mengalami luka ringan, sedangkan seorang sopir mengalami luka berat dan sempat dibawa menuju Rumah Sakit Umum Bob Bazar yang berada di Kalianda, Lampung Selatan.
BACA JUGA:
"Semua penumpang mengalami luka ringan, namun sopir mengalami luka berat dan dibawa ke RSU Bob Bazar, setelah beberapa jam nyawanya tidak tertolong, meninggal dunia," ujar dia.