Bagikan:

JAKARTA - Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) jelas membantu dan mendukung calon presiden (capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo. Buktinya, dia menyetujui pembelian pupuk subsidi bagi petani bisa dilakukan dengan menyertakan kartu tanda penduduk (KTP).

“Pak Jokowi membantu Pak Ganjar, Pak Jokowi di belakang Pak Ganjar,” kata Hasto dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Desember.

Hasto menyebut dukungan ini sesuai dengan program KTP Satu Kartu Terpadu Indonesia (SAKTI) yang merupakan program Ganjar-Mahfud. Sebab, Jokowi ingin pembelian pupuk yang tadinya harus menunjukkan Kartu Tani cukup dengan KTP.

Sebaliknya, dia menyindir Capres nomor urut dua, Prabowo Subianto. Menurut Hasto, Menteri Pertahanan (Menhan) itu justru tidak sejalan dengan program pemerintahan Presiden Jokowi meski sering menyebut keberlanjutan.

"Bahkan dari polling yang kami lakukan, mencermati seluruh pemberitaan suara-suara dari rakyat didalam debat kemarin menunjukan bahwa Pak Prabowo bukanlah Pak Jokowi," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi menyetujui pembelian pupuk subsidi menggunakan KTP asalkan tertulis pekerjaan sebagai petani. Hal itu disampaikan saat memberi arahan ke penyuluh pertanian dan Babinsa se-Jawa Tengah di Pekalongan Rabu, 13 Desember.

"Yang kedua ini urusan dengan para pengecer pupuk. Ini urusan kemarin kalau mau beli pupuk harus menunjukkan kartu tani. Saya sudah menyetujui untuk pembelian pupuk asal di KTP-nya ada tulisan petani, silakan itu dipakai. Jadi bisa pakai kartu tani bisa memakai juga KTP," kata Jokowi saat itu.