JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggandeng Polda Metro Jaya dalam penanganan COVID-19 di ibu kota. Prioritasnya yakni testing dan tracing terhadap penyebaran COVID-19.
"Jadi ini diperlukan untuk mengsinkronkan dan mendapatkan dukungan juga di lapangan," ujar Anies kepada wartawan usai Rapim di Polda Metro Jaya, Kamis, 18 Februari.
"Tadi hadir semua kapolres harapannya nanti setelah ini maka kebijakan kita di dalam penanganan khususnya terkait dengan testing dan tracing itu bisa dibantu dan bisa lebih efektif," sambung dia.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Kesampingkan Sanksi Penolak Vaksin COVID-19, Anies: Wong Vaksinnya Saja Terbatas
18 Februari 2021, 14:50 -
| BERITA
Contohkan Restorative Justice dengan Kasus Pemerkosaan, Mahfud MD Tuai Kritikan
18 Februari 2021, 14:42 -
| BERITA
Kronologi Penangkapan Kapolsek Astana Anyar Kompol YP dan 11 Anggota Polri
18 Februari 2021, 13:49 -
| BERITA
Pemprov DKI Buka Lagi Lowongan Tenaga Kesehatan Khusus COVID-19, Segini Gajinya
18 Februari 2021, 10:27
Selain itu, dalam rapim juga dibahas soal vaksinasi COVID-19 tahap dua. Dalam tahap ini, masyarakat yang masuk dalam kategori petugas pelayanan publik akan menjalani vaksinasi.
Untuk saat ini, program vaksinasi COVID-19 fokus pada pedagang di Pasar Tanah Abang. Tercatat, dari 10 ribu pedagang yang mendaftar sudah 1.500 yang sudah divaksinasi.
"Insyaallah akan diteruskan tapi jangkauannya diharapkan lebih luas lagi. Itu akan perlu waktu dan kita berharap vaksin segera tiba sehingga tim vaksinasi bisa segera langsung memanfaatkan," kata Anies.
Tag Terpopuler
#israel #idulfitri #lebaran #iran #palestina #arus balik lebaranPopuler
Terkait
