Bagikan:

JAKARTA - Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, merasa heran Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal menegur Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka buntut aksinya menyemangati penonton saat debat perdana pada Selasa, 12 Desember, malam.

"Masak kasih semangat enggak boleh," ujar Nusron kepada wartawan, Kamis, 14 Desember.

Kendati demikian, Nusron mengatakan, pihaknya menghormati keputusan KPU yang menganggap aksi Gibran tersebut tidak boleh dilakukan. Sebab, kata dia, yang memiliki kewenangan terkait debat adalah KPU.

"Kalau ditegur ya kita terima," kata Nusron.

Sebelumnya, KPU menyatakan akan menyampaikan teguran kepada tim pasangan capres dan cawapres terkait tindakan berlebihan yang dilakukan dalam debat Pilpres 2024.

Diketahui, Gibran tiba-tiba berdiri dari kursinya untuk membangkitkan semangat penonton setelah Prabowo membelanya soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

"Ini yang tidak boleh dan kita tegur," kata Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari kepada wartawan, Rabu, 13 Desember.

Meski begitu, Hasyim mengatakan, teguran itu belum disampaikan kepada pihak yanh bersangkutan. "Saat evaluasi dan rapat persiapan debat selanjutnya kita sampaikan," katanya.