Bagikan:

JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan menggelar rapat koordinasi nasional (Rakornas) di Hotel Borobudur, Jakarta, hari ini.

Rapat bersama Tim Kampanye Daerah (TKD) ini untuk membahas strategi pemenangan Prabowo-Gibran termasuk soal strategi menghadapi serangan dan fitnah terhadap capres dan cawapres nomor urut 2 itu.

Sekretaris TKN, Nusron Wahid mengatakan rakornas yang dimulai pukul 14.00 WIB itu bakal dihadiri langsung oleh Prabowo dan Gibran beserta seluruh anggota TKN, serta Tim Kampanye Daerah (TKD) di seluruh Indonesia.

"Insyaallah rakornas akan dihadiri oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran, serta TKN dan TKD provinsi se-Indonesia. Kita berkumpul, ingin menyatukan arah, gerak, dan semangat memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 mendatang," ujar Nusron dalam keterangan tertulis, Jumat, 1 Desember.

Nusron menjelaskan, rakornas ini akan digelar selama dua hari ini dengan agenda pengarahan dan penguatan dari TKN kepada seluruh TKD di Indonesia. Serta mendengar masukan-masukan dari dewan-dewan TKN, penyampaian strategi kebijakan umum, juga strategi pemenangan paslon nomor urut 2 pada 14 Februari mendatang.

"Bahkan nanti bakal disampaikan dan dibahas terkait teknis dan panduan kampanye untuk memenangkan Prabowo-Gibran. Agar koalisi yang besar ini bergerak dalam satu nada dan irama." jelas Nusron.

Nusron lalu memberikan sedikit bocoran terkait strategi yang akan dibahas dalam rakornas TKN-TKD seluruh Indonesia ini. Salah satunya, bagaimana tim kampanye Prabowo-Gibran menghadapi serangan dan fitnah dari kontestan lain.

"Kan sudah banyak serangan dan fitnah dari pihak lain ke Prabowo-Gibran, kita butuh untuk duduk bersama, dari sabang sampai merauke. Agar kita melihat gambaran masalah keseluruhan dan tahu kekuatan serta saling berdiskusi. Begitu juga dengan aktivasi dari program-program Prabowo-Gibran akan dibahas." tegas Nusron.

Selain itu, tambah Nusron, rakornas juga akan memperkuat strategi kampanye Prabowo-Gibran untuk menciptakan pemilu yang riang gembira.

"Kita kuatkan lagi posisi Prabowo-Gibran yang menganut politik merangkul. Sesuai dengan instruksi Pak Prabowo, bahwa satu lawan terlalu banyak, sejuta teman terlalu sedikit. Kita ingin Pemilu 2024 benar-benar jadi pesta rakyat," tutupnya.