Ketua Umum Apdesi Tegaskan Acara Perangkat Desa di Senayan bukan Bagian dari Organisasinya
Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Arifin Abdul Majid (VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Arifin Abdul Majid menegaskan bahwa organisasinya tidak berpolitik. Ia juga mengatakan berkumpulnya para kepala desa di Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta bukan merupakan bagian dari Apdesi.

Acara itu turut dihadiri oleh calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka.

“Apdesi tidak berpolitik. Itu bukan bagian dari Apdesi,” terang Arifin dalam keteranganya, Selasa 21 November.

Ia menjelaskan bahwa kepengurusan Apdesi dengan Ketua Umum Arifin Abdul Majid telah terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Kepengurusan Apdesi, terang Arifin, sudah mendapatkan Surat Keputusan Menkumham yakni AHU-0001295-AH.0108 sejak 2021.

“Kami akan tempuh upaya hukum apabila itu mengatasnamakan Apdesi. Ketua Umum Apdesi Arifin Abdul Majid,” tegas Arifin.

Sebelumnya, Gibran dengan didampingi istrinya, Selvi Ananda, menghadiri kegiatan Silaturahmi Desa Bersatu yang digelar beberapa asosiasi perangkat desa di GBK, Senayan, Jakarta, Minggu 19 November.

Kegiatan tersebut turut dihadiri beberapa tokoh yakni Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani, hingga Mantan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule.

Ada juga jajaran Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yakni Dewan Pakar TKN Budiman Sudjatmiko, Dewan Pengarah TKN Yusril Ihza Mahendra, Sekretaris TKN Nusron Wahid dan anggota TKN Andre Rosiade. Turut hadir Ketua Umum DPP Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (APDESI) Surtawijaya.

Koordinator Desa Bersatu Muhammad Asri Anas mengatakan ada beberapa poin yang diharapkan diakomodir oleh calon presiden (capres) ataupun cawapres antara lain reformasi tata kelola desa, dana desa sebesar Rp5 miliar yang bersifat afirmatif, dan evaluasi pendamping desa.

“Poin-poin ini yang kelihatannya Bapak Prabowo (Prabowo Subianto) dan Mas Gibran mau merespons,” ujarnya.