JAKARTA - DPR akan mengesahkan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agus Subiyanto menjadi panglima TNI dalam rapat paripurna hari ini, Selasa 21 November. Rencana pelantikan Panglima TNI akan dilakukan, Rabu 22 November oleh Presiden Joko Widodo.
Jenderal Agus sudah menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test dan disetujui Komisi I DPR menjadi Panglima TNI.
"Laporan Komisi I DPR terhadap hasil uji kelayakan (fit and propert test) calon Panglima TNI dilanjutkan dengan pengambilan keputusan," tulis agenda resmi DPR.
Sebelumnya, Ketua DPR Puan Maharani mengatakan penetapan Agus perlu segera dilakukan mengingat Panglima TNI Laksamana Yudo Margono akan memasuki masa pensiun pada 26 November 2023.
“Kalau sesuai aturan itu sesuai dengan ulang tahun beliau (Yudo) yang nantinya jatuh pada 26 November, jadi sebelum beliau memasuki masa pensiun, segera ada pengganti nama calon panglima TNI,” kata Puan pekan lalu.
Dalam agenda rapat paripurna ke-9 masa persidangan II tahun sidang 2023-2024, salah satu agenda yang akan diputuskan adalah hasil tes uji kelayakan dan kepatutan yang sudah dilakukan Komisi I DPR kepada Agus.
“Terkait panglima TNI, untuk menetapkan atau menyetujui usulan dari presiden terkait penggantian panglima TNI yang akan datang,” kata Puan.
Diketahui, Komisi I DPR telah menyetujui pencalonan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai panglima TNI seusai melewati uji kepatutan dan kelayakan, Senin 13 November.
“Komisi I DPR memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai panglima TNI,” kata Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid membacakan hasil rapat terkait dengan uji kepatutan dan kelayakan calon Panglima TNI.
BACA JUGA:
Setelah disetujui, Komisi I DPR kemudian melakukan verifikasi faktual ke rumah calon Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto di Cipayung, Jakarta Timur, Jakarta.
Rencananya, Jenderal Agus akan dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Rabu 22 November.