Bagikan:

JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu menyiapkan lahan seluas 5.000 meter persegi (m2) yang merupakan aset Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Pulau Karya untuk pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). 

"Saya siapkan lahan di situ (Pulau Karya) luasnya ada sekitar 5.000 meter persegi," kata Bupati Kepulauan Seribu Junaedi di gedung DPRD DKI, Jakarta, dilansir ANTARA, Senin, 20 November.

Junaedi mengatakan, pihaknya sudah meninjau lahan tersebut untuk memastikan bahwa persiapan pembangunan fasilitas kesehatan tambahan di Kepulauan Seribu sudah matang.

Namun Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Kabupaten Kepulauan Seribu sampai saat ini belum bisa memastikan waktu pelaksanaan pembangunan.

Junaedi menjelaskan pembangunan rumah sakit di Pulau Karya untuk membantu warga memperoleh pelayanan  kesehatannya jika membutuhkan fasilitas kesehatan (faskes) yang lebih memadai dan dekat.

Hal itu mengingat banyaknya warga yang meninggal dunia saat perjalanan menuju ke rumah sakit. "Karena banyak warga Pulau Seribu yang sakit dirujuk ke rumah sakit di darat (wilayah), jadi (nyawanya) tidak tertolong," kata Junaedi.

Adapun rumah sakit yang nantinya dibangun di Pulau Karya akan dilengkapi fasilitas kesehatan lengkap termasuk dokter spesialis agar memudahkan masyarakat kabupaten satu-satunya di Provinsi DKI Jakarta itu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

"Karena kurangnya dokter spesialis misalnya begitu. Kurangnya sarana-sarana kesehatan, itu masih kurang dibanding di darat," katanya.

Selain itu perlu dilakukan peningkatan status rumah sakit. "Jadi harus ditingkatkan dulu. Rumah sakitnya dari tipe E menjadi tipe D. Ya kemarin saya usulkan begitu," kata Junaedi

Rencana pembangun rumah sakit di Pulau Karya ini telah diusulkan kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta. Dinkes DKI bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu sudah turun langsung mengecek lahan.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) hingga 2021, tercatat Kepulauan Seribu memiliki satu rumah sakit milik pemerintah dengan 10 tempat tidur yang tersedia untuk pasien.