JAKARTA - Komisi I DPR RI akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon tunggal Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto hari ini, Senin, 13, November.
Uji kelayakan dan kepatutan tersebut dijadwalkan mulai pukul 10.00 WIB dan akan diumumkan Senin sore.
"Jam 10.00 WIB calon panglima akan menyampaikan visi misi selama kurang lebih setengah jam. Ini akan disampaikan terbuka agar publik juga dapat mengikuti," ujar Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid kepada wartawan, Minggu, 12 November.
Namun, proses uji kelayakan Jenderal TNI Agus Subiyanto akan berlangsung secara tertutup apabila ada pendalaman terkait dengan kerahasiaan negara.
"Lalu pendalaman kemungkinan akan tertutup jika ada hal-hal yang menyangkut kerahasiaan negara," katanya.
Legislator Golkar itu berharap keputusan fit and proper test sudah bisa didapat pada siang harinya pukul 14.00 WIB.
"Direncanakan jam 14.00 itu sudah ada keputusan," kata Meutya.
Sebelumnya, persyaratan administrasi calon Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto sudah dinyatakan lengkap. Verifikasi fisik berkas administrasi calon Panglima TNI juga sudah diperiksa oleh pimpinan Komisi 1 DPR RI.
"Saya menyampaikan bahwa syarat administrasi calon panglima TNI sudah lengkap," ujar Meutya Hafid dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat, 10 November.
Menurut Meutya, tahap verifikasi administrasi berkas secara fisik akan dilakukan pada, Senin 13 November bersamaan dengan waktu dilakukannya uji kelayakan dan kelautan atau fit and proper test calon panglima TNI.
"Kita akan periksa berkas fisik administrasi sebelum memulai fit and proper test," katanya.
BACA JUGA:
Meutya menyebutkan, berkas administrasi yang akan diverifikasi terkait riwayat hidup, NPWP, KTP, Kartu Keluarga, LHKPN 2022, SPT Pajak 2022, dan surat keterangan sehat dari rumah sakit pemerintah.
Selanjutnya, pada sore hari Komisi I DPR akan berkunjung ke kediaman Jenderal TNI Agus Subianto untuk melakukan verifikasi faktual.