Bagikan:

JAKARTA - Awang Abdul Mustaqim (33) petugas PLN UP3 Cempaka Putih yang tersetrum listrik saat bekerja akhirnya dievakuasi oleh petugas Kepolisian Polsek Matraman ke RSUD Matraman guna diberikan perawatan instensif.

"Setelah dievakuasi, korban petugas PLN UP3 Cempaka Putih dibawa ke RSUD Matraman untuk penanganan medis guna memastikan kesehatan korban," kata Kanit Reskrim Polsek Matraman Iptu Mochamad Zen saat dikonfirmasi VOI, Minggu malam, 12 November.

Saat kejadian terjadi, Kanit Reskrim Polsek Matraman Iptu Mochamad Zen turut mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Polisi pun berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menyelamatkan korban petugas PLN UP3 Cempaka Putih itu.

"Korban petugas PLN UP3 Cempaka Putih bisa diselamatkan, hanya luka lecet di bagian tangan kanannya. Keluarga korban sudah kami hubungi," ujarnya.

Sementara berdasarkan keterangan saksi, Ibnu Fadil, rekan kerja korban sesama petugas PLN UP3 Cempaka Putih mengatakan, sebelumnya dirinya dan korban melakukan aktivitas penarikan kabel dan penyambungan baru ke permukiman warga.

Kemudian korban petugas PLN UP3 Cempaka Putih memanjat listrik dan hendak menyambung kabel.

"Korban salah pegang dan terjadi korslet listrik," katanya.

Selanjutnya, Ibnu langsung meminta pertolongan ke warga dan petugas pemadam Jakarta Timur. Korban petugas PLN UP3 Cempaka Putih langsung dievakuasi dari tiang listrik oleh petugas pemadam.

Sebelumnya diberitakan, seorang petugas PLN bernama Awang (33) mengalami kejang-kejang setelah tersengat listrik saat tengah melaksanakan pekerjaan pengecekan tiang listrik di Jalan Pisangan Baru Utara, RW 13, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Minggu, 12 November.

Korban yang masih menggunakan alat pengaman itu, ditemukan masih tergantung diatas tiang listrik yang tengah diperbaikinya. Warga yang mengetahui adanya kejadian langsung menghubungi petugas Pemadam Kebakaran.

"Korban masih hidup saat dievakuasi oleh 2 unit tim rescue yang berjumlah 12 petugas. Korban ditemukan tergantung di tiang PLN akibat tersetrum," ujar Kasiop Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, Minggu, 12 November.