Pidato Kelembagaan Partai di UMJ, Hasto PDIP Singgung Sosok yang Baru Bergabung Langsung Ditunjuk jadi Ketum

JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto setuju dengan pandangan 

Guru Besar Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma’mun Murod soal pentingnya pancasila dalam kelembagaan partai.

Hasto juga sempat menyinggung soal kaderisasi dalam kelembagaan partai yang beberapa waktu terakhir ini ditunjukan. Salah satunya, ada anggota parpol yang baru terlibat namun langsung ditunjuk sebagai ketua umum.

"Apa makna kelembagaan partai? Ya kalau baru dua hari jadi anggota partai, jangan jadi ketum (Ketua Umum),” kata Hasto kepada wartawan di UMJ, Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis, 9 November.

Hasto juga menyebut sosok Ma’mun Murod merupakan akademisi sejati dengan wawasan yang luas. Buku-buku yang dihasilkan penuh dengan pesan ilahi, mencerdaskan peradaban bangsa dengan terang nurani.

Usai acara, Hasto enggan menjawab pertanyaan awak media soal sosok yang baru masuk ke parpol namun langsung ditunjuk menjadi ketua umum adalah Kaesang Pangarep. Pasalnya, Kaesang yang baru beberapa hari bergabung dengan PSI langsung menjadi ketua umum. 

Hasto hanya melemparkan senyum ke awak media. “Sudah ya,” tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang ditetapkan sebagai Ketum PSI. Kaesang ditetapkan sebagai Ketum PSI beberapa hari setelah menjadi anggota dan mendapat KTA. 

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengaku pengangkatannya sebagai pimpinan partai bisa terjadi berkat status istimewanya sebagai putra Presiden Joko Widodo.

Pernyataan ini disampaikan Kaesang usai acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI yang menetapkan dirinya sebagai ketua umum partai.

"Ya, priveleg. Privelege selalu ada. Sudah, gitu aja. Saya mengiyakan," kata Kaesang di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September. Lagipula, Kaesang mengaku keputusannya terjun ke dunia politik terinspirasi dari jejak sang ayah.

Melihat rekam jejak Jokowi yang berangkat dari jabatan Wali Kota Solo, Gubernur DKI Jakarta, hingga Presiden lewat usungan PDIP, Kaesang melihat dirinya juga punya potensi berpolitik seperti ayahnya.

Kaesang juga telah meminta izin kepada Jokowi saat memutuskan bergabung dalam partai berlambang bunga mawar tersebut. "Terus terang saya masuk politik itu, salah satu inspirasinya, ya bapak saya sendiri," ucap Kaesang.