Bagikan:

BANDA ACEH - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyerahkan sebanyak 25 unit mobil ambulans untuk Provinsi Aceh dalam upaya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses layanan kesehatan terdekat di provinsi setempat.

“Bantuan mobil ambulans dari yayasan Prabowo Subianto untuk Aceh ini merupakan wujud perhatian Pak Prabowo untuk Aceh dalam penyediaan transportasi guna memudahkan masyarakat mengakses layanan kesehatan,” kata Sekretaris Partai Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Gerindra Aceh Abdurrahman Ahmad dilansir ANTARA, Senin, 6 November.

Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela menyerahkan secara simbolis bantuan 25 unit mobil ambulans dari Yayasan Prabowo Subianto kepada Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haythar untuk masyarakat di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.

Bantuan mobil ambulans tersebut akan didistribusikan untuk membantu ketersediaan transportasi kepada masyarakat Aceh terutama di daerah pelosok sehingga mereka dapat dengan cepat mengakses layanan kesehatan.

“Pak Prabowo sangat memahami kondisi Aceh dan beliau memberikan bantuan mobil ambulans ini agar masyarakat dapat mengakses dengan cepat layanan kesehatan apabila mengalami gangguan kesehatan,” katanya.

Prabowo menurutnya ingin melihat masyarakat Aceh tersenyum dan beliau memberikan perhatian besar untuk provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu.

Ia menyebutkan 25 unit mobil ambulans tersebut nantinya akan didistribusikan oleh DPD Partai Gerindra sebanyak 11 unit dan Partai Aceh sebanyak 14 unit.

“Insyaallah mobil ambulans ini akan segera didistribusikan ke daerah-daerah yang sangat membutuhkan sehingga masyarakat dapat menikmati manfaat dari bantuan yang diserahkan oleh Pak Prabowo Subianto,” katanya.

Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud menyampaikan terima kasih kepada Prabowo Subianto yang telah memberikan bantuan 25 unit mobil ambulans untuk Provinsi Aceh.

“Kami sangat mengapresiasi atas bantuan yang diberikan ini dan kami berharap Pak Prabowo memberikan perhatian besar untuk Aceh terutama nanti menyelesaikan seluruh turunan MoU Helsinki,” katanya.