BANDA ACEH - Pemerintah Desa Pulau Siumat, pulau terluar di Kabupaten Simeulue, Aceh, menggunakan dana desa untuk membeli ambulans laut untuk pelayanan masyarakat.
Kepala Desa Pulau Siumat Aryunan mengatakan ambulans laut tersebut dibutuhkan masyarakat untuk mereka yang sakit dan membutuhkan penanganan medis di rumah sakit ibu kota kabupaten.
"Selama ini, jika ada kondisi darurat terkait pelayanan kesehatan dan harus dirujuk, mereka harus menggunakan kapal motor milik nelayan untuk mengantarkan ke rumah sakit di Sinabang, ibu kota Kabupaten Simeulue," kata Aryunan dilansir ANTARA, Senin, 26 September.
Aryunam mengatakan pembelian ambulans laut tersebut menggunakan dana desa sebesar Rp183 juta. Ambulans laut tersebut dengan kapasitas mesin sebesar 40 PK.
"Dengan adanya ambulans laut itu, kalau ada warga yang membutuhkan pelayanan kesehatan, secara cepat bisa dilakukan. Dengan ambulans laut tersebut jarak tempuh bisa dua setengah jam. Kalau kapal motor nelayan, bisa lebih," kata Aryunan.
Aryunan mengharapkan dengan adanya ambulans laut tersebut pelayanan kesehatan masyarakat Desa Pulau Siumat Aryunan bisa lebih baik lagi di masa mendatang.
BACA JUGA:
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Simeulue Dimas Etika Putra mengapresiasi Pemerintah Desa Pulau Siumat yang mengalokasikan dana desa untuk membeli ambulans laut.
"Nantinya, kami akan bantu peralatan medisnya seperti oksigen dan lainnya untuk menunjang operasional ambulans laut tersebut. Kami berharap ambulans laut tersebut digunakan sebaik mungkin," kata Dimas Etika Putra.
Kabupaten Simeulue merupakan wilayah kepulauan terluar di Provinsi Aceh. Pulau Simeulue berada di Samudra Hindia yang jaraknya sekitar 180 mil laut dari pesisir barat Pulau Sumatra.
Kabupaten Simeulue merupakan pemekaran dari Kabupaten Aceh Barat sejak tahun 1999. Kabupaten Simeulue memiliki 10 kecamatan dengan 138 gampong atau desa yang dihuni sekitar 94 ribuan jiwa.