Di Depan Massa Aksi Bela Palestina, Menag Minta Masyarakat Salat Gaib untuk Korban di Gaza

JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meminta semua masyarakat untuk melaksanakan salat gaib yang ditujukan kepada warga Palestina yang menjadi korban agresi Israel ke Gaza.

Yaqut juga meminta semua untuk mendoakan agar Palestina bisa merdeka dari penjajahan bangsa Israel.

Hal ini diungkapkan Yaqut dalam orasi dari atas panggung di hadapan massa aksi bela Palestina yang memadai kawasan Monumen Nasional.

"Kita semua kumpul di sini karena kita mencintai bangsa Palestina, karena mencintai rakyat Palestina. Oleh karena itu, saya hanya ingin mengajak semua untuk sama-sama melakukan salat gaib untuk para syahid yang menjadi korban agresi israel dan sekaligus mendoakan agar bangsa Palestina segera mendapatkan kedamaian, keadilan, dan kemerdekaan," ungkap Yaqut, Minggu, 5 November.

Selain Yaqut, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi Retno menegaskan bahwa pemerintah Indonesia mendukung perjuangan bangsa Palestina untuk merdeka. "Ibu-Bapak, kita berkumpul di sini bersatu dari yang bhineka untuk menunjukan solidaritas kita terhadap kemanusiaan," ungkap Retno.

Retno juga menyebut, pemerintah telah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Palestina. Pelepasan pengiriman bantuan 51,5 ton berupa makanan, alat medis, hingga logistik ini dipimpin langsung Presiden Joko Widodo pada Sabtu, 4 November lalu.

"Kemarin bantuan pertama sudah diberangkatkan langsung oleh Presiden Jokowi dan ini bukan hanya bantuan pemerintah tetapi seluruh masyarakat indonesia yang disalurkan melalui lembaga-lembaga kemanusiaan," ungkap Retno.