Viral Webinar Poligami, '45 Hari Sukses Berpoligami, Sikap dan Mental Wajib Suami Poligami'
Webinar Poligami oleh Coach Hafidin (Foto: Twitter Maman Suherman @maman1965)

Bagikan:

JAKARTA - Rahasia mendidik istri berpoligami, menjadi magnet wanita shalihah, istri bahagia dengan suami poligami hingga sikap dan mental wajib suami poligami. 

Kira-kira apa yang ada dibenak para pria ketika melihat pamflet webinar ini? Tertarik, ingin berpoligami, atau sebaliknya menganggap poligami tidak perlu dan tidak penting? 

Terlepas dari sikap itu, pamflet webinar ini memang berseliweran di media sosial. Di twitter misalnya, pamflet diunggah oleh penulis Maman Suherman dengan komentar sekaligus pertanyaan serius. 

"Ada coach-nya, hebat sekali. 11 starter MU saja saya tak sanggup menghafalnya. Ini 25. Ini betulan ya? Ini pertanyaan serius mohon dijawab serius," cuit Maman @maman1965 diintip VOI, Kamis, 11 Februari.

Pernyataan Kang Maman --sapaan akrab Maman Suherman --  soal 11 starter MU sulit dihapal merujuk pada pengisi webinar dengan tema "45 Hari Sukses Poligami Batch 1" yang rencannya digelar pada 14 Februari mendatang. 

Pengisinya adalah Hafidin, seorang pria yang mengklaim dirinya sudah 20 tahun berpoligami dengan 4 istri dan 25 anak. Webinar digelar di zoom dengan biaya Rp199 ribu. 

Telusur punya telusur, Hafidin pernah diundang oleh salah satu YouTuber Kevin Hendrawan di chanel YouTube dengan nama yang sama. Video ini memang di upload cukup lama dari tanggal saat ini, sekitar 6 bulan lalu. 

Hafidin mengakui, awal mulanya dia ditanya oleh rekan-rekannya sekitar 2018 lalu, kenapa hidup poligaminya sukses. Dari pertanyaan itu baru dia sadar dan mulai mengumpulkan apa saja yang dia bangun dalam membangun kesuksesan poligami. 

"Saya mencoba menelusiri apa yang saya lakukan dulu dari awal sebelum menikah sampai saat ini sampai orang mengatakan saya sukses, saya susun, saya tata kemudian menjadi sebuah materi. Saat itulah ada beberapa orang mengundang saya mengisi pengajian minta tentang bagaimana menata keluarga dan seterusnya ya saya kasikan. Materi itu," jelas dia. 

Rencana berpoligami muncul saat Hafidin berusia 16 tahun. Saat itu dia ingin mendapatkan hasil terbaik hidup di dunia ini. Pernikahan pertama Hafidin saat usianya 25 tahun, disusul 30 tahun menkah untuk kedua kalinya. 

"Saya ini Repelita, rencana pembangunan lima tahun menikahnya. Usia 25 tahun, 1 istri, usia 30 tahun, 1 istri dan sisanya dipercepat. Akhirnya 38 sudah 4 istri, terang dia. 

Terkait