JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta sistem pelayanan karantina dan surveilans di seluruh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di Indonesia diseragamkan.
"Saya minta standardisasi ini segera dilakukan, karena setiap KKP standarnya beda-beda, yang dikerjain juga beda-beda, akhirnya output-nya juga beda antara satu kantor dengan kantor lainnya," kata Menkes dalam keterangan, Rabu 1 November, disitat Antara.
Selama ini, Menkes mengungkapkan kegiatan surveilans yang diterapkan oleh berbagai KKP berbeda-beda, salah satu contohnya terdapat dalam penanganan malaria.
Menkes menyebutkan beberapa KKP melakukan upaya surveilans penangkapan nyamuk dengan metode umpan badan yang sudah lama diterapkan.
Sementara, lanjut dia, di sejumlah KKP lainnya sudah menggunakan metode penangkapan nyamuk yang lebih baru dengan menggunakan hewan, seperti sapi.
"Perbedaan ini menyebabkan capaian kerja yang berbeda-beda. Cara ini juga tidak efektif dan efisien," ujar Menkes.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Buruh Tuntut UMP 2024 Naik 15 Persen, Pemprov DKI Tunggu Revisi PP Pengupahan
01 November 2023, 16:29 -
| BERITA
Jokowi Ungkap Pertanyaan Paling Banyak Ditanya Warga yang Ingin Pindah ke IKN
01 November 2023, 15:01 -
| BERITA
Fadli Zon soal Gibran Dampingi Prabowo: Garis Tangan dan Campur Tangan Tuhan
01 November 2023, 03:16
Oleh karena itu Menkes meminta penyeragaman sistem pelayanan karantina dan surveilans di seluruh KKP di Indonesia.
Kemudian, menurutnya, upaya tersebut juga dibarengi dengan studi banding sistem kekarantinaan dan surveilans dari negara lain seperti Singapura dan Amerika Serikat.
"Nantinya hasil dari studi banding tersebut bisa digunakan untuk menyusun sistem kekarantinaan dan surveilans di KKP yang lebih baik, terbaru, dan terkini," tandasnya.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #gempa bumi #mahkamah konstitusi #palestina #timnas indonesiaPopuler
Terkait
