TASIKMALAYA - Ganjar Pranowo, bakal calon presiden (Bacapres) bersilatutahmi ke Pondok Pesantren Suryalaya, Desa Tanjungkerta, Pagerageung, Tasikmalaya, Selasa 10 Oktober. Ia mendapat banyak pelajaran tentang ilmu kehidupan dan mendapatkan amalan ketenangan batin.
Tiba di lokasi, Ganjar langsung diantar menemui pengasuh KH Baban Ahmad Jihad di ruang tamu kediamannya. Santri yang berada di halaman pesantren riuh menyambut Ganjar Pranowo.
Kurang lebih 30 menit pertemuan dilakukan terbatas. Selanjutnya, Ganjar solat magrib di masjid komplek pesantren.
Makam Abah Anom
Dalam silaturahmi kali ini, mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun berziarah ke makam Abah Sepuh dan Abah Anom, ulama besar yang berjasa atas pejuangan Ponpes Suryalaya.
Usai silaturahmi, Ganjar mengatakan di hadapan awak media bahwa kedatangnnya ke Ponpes Suryalaya untuk menimba ilmu dan meminta wejangan kepada ulama.
"Tadi sempat bicara banyak hal. Tentang apa sih hidup apa sih akan dikejar wong seluruh tuntunan agama sudah ada kok. Maka segala sesuatu apalagi sifatnya dunia, Allah SWT sudah gariskan," ujar Ganjar.
Ia juga dikuatkan bahwa tugas manusia adalah berusaha. Sehingga, diskusi kali ini sangat mencerahkan bagi batinnya.
"Dan kita diajarkan untuk sabar, diajarkan untuk baik dan tentu ini bagian dari nilai-nilai yang ditularkan kepada siapapun," paparnya.
BACA JUGA:
Menurutnya, Ponpes Suryalaya patut menjadi rujukan menimba ilmu. "Dan Suryalaya ini banyak orang yang datang. Artinya apa, banyak orang yang ingin bersilaturahmi dan bertanya. Alhamdulillah mendapatkan banyak masukan yang positif," ungkapnya.
Ganjar Pranowo menambahkan, KH Baban Ahmad telah memberikan hadiah sebuah buku yang berisi tentang amalan-amalan yang membuat ketenangan batin. "Iya, tentang amalan-amalan ketenangan," tandasnya.