Napi Kabur dari Lapas Bengkalis Ditangkap di Semak Belukar, Sempat Minta Makan ke Warga
Syamsul Arifin, narapidana kabur menerobos plafon tahanan Lapas Bengkalis di Riau ditangkap Kamis 14 September siang. (Antara)

Bagikan:

RIAU - Polres Bengkalis meringkus narapidana bernama Syamsul Arifin (36) yang kabur menerobos plafon tahanan Lapas Bengkalis di Riau. Syamsul ditangkap saat sembunyi di tanah kosong ditumbuhi semak belukar pada Kamis 14 September sekitar pukul 13.00 WIB.

"Napi ini kita ringkus di Jalan Pramuka Desa Senggoro Bengkalis, sebelumnya napi ini meminta makan ke rumah penduduk yang ada di sekitar lokasi tersebut dan kemudian bersembunyi di semak belukar," kata Kepala Polres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro di Bengkalis, Riau, Kamis 14 September, disitat Antara.

Saat diketahui kabur dari Lapas Bengkalis pada Rabu 13 September dini hari, polisi langsung melakukan pengejaran dan memetakan wilayah pelarian.

Kemudian didapati informasi dari masyarakat ciri-ciri seorang pria diduga narapidana memakai baju kaos singlet dan celana pendek di seputaran wilayah Jalan Pramuka.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah banyak membantu dan memberikan informasi dalam pencarian terhadap napi yang kabur tersebut," kata Bimo.

Syamsul Arifin saat ini di Satreskrim Polres Bengkalis untuk diproses sesuai aturan yang berlaku. Setelah itu akan di serahkan ke Lapas Bengkalis untuk dilakukan pembinaan.

Kepala Lapas Kelas II A Bengkalis Muhamad Lukman menambahkan, akan memberikan sanksi tegas terhadap narapidana yang mencoba melarikan diri dari rumah tahanan.

"Napi Kabur dari lembaga pemasyarakatan akan mendapatkan hukuman tambahan dan juga dilakukan pembinaan di daerah strap sel," ujar Kalapas.

Sebelumnya diberitakan, seorang narapidana Lapas Kelas II A Bengkalis kabur dari ruang tahanan di blok C, Rabu 13 September sekitar pukul 03.00 WIB. Tahanan tersebut divonis lima tahun penjara dalam kasus pencurian kendaraan dan sudah menjalani hukuman sekitar delapan bulan.