Percepat Peroleh Identitas 4 Mayat Tanpa Kepala, Polda Lampung Sediakan Hotline Lewat WA
Ilustrasi jenazah kematian (Pixabay)

Bagikan:

LAMPUNG - Polda Lampung membuka layanan pengaduan atau hotline bagi masyarakat yang ingin menginformasikan temuan empat jenazah tanpa kepala dan tak beridentitas di Kabupaten Lampung Selatan dan Tanggamus.

"Polres Lampung Selatan membuka hotline laporan keluarga yang hilang melalui WhatsApp (WA) 089601610077 dan nomor telpon 0127-322110. Sedangkan untuk Polres Tanggamus di WhatsApp 082177861115," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, di Bandar Lampung, Senin 11 September, disitat Antara.

Ia pun menghimbau masyarakat Lampung yang merasa kehilangan anggota keluarganya agar jangan ragu dan silakan menghubungi hotline yang sudah disediakan oleh masing-masing Polres.

"Pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab kematian dari empat jasad tanpa kepala di Kabupaten Tanggamus dan Lampung Selatan itu, sehingga bagi keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarganya dengan ciri-ciri tersebut dapat menghubungi nomor layanan Polri itu," kata dia.

Namun begitu, Fadillah membenarkan dari salah satu jenazah tanpa kepala yang ditemukan di Pantai Penobaan, Kecamatan Bakauheni, Tim Forensik mendapatkan data ante mortem, yang meliputi pakaian dari mayat tersebut..

"Ciri khas pakaian yang dikenakan saat jenazah itu ditemukan yakni memakai kaos lengan panjang dan celana panjang training warna biru. Jenazah mengenakan kaus ada tulisan Mamae Zahra dan Mimie Attar di bagian belakang kaus. Selain dua tulisan itu, di bagian tengah terdapat juga gambar kapal dengan nama Sinar Intan, serta ditemukan mengenakan celana dalam merek Nike," katanya.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan pihaknya masih terus mendalami penyelidikan terkait penemuan dua jasad tanpa kepala itu di wilayah hukum kerjanya

"Hari ini kami sudah lakukan autopsi untuk menindaklanjuti penemuan mayat di wilayah Lampung Selatan. Intinya kita terus melakukan penyelidikan terkait dugaan penemuan mayat tersebut," kata Yusriandi.

Dia menambahkan pihaknya masih menunggu laporan masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga.

"Berdasarkan hasil autopsi, diperkirakan waktu kematian dua jenazah di Lampung Selatan ini sekitar dua pekan atau 14 hari. Jadi kalau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dalam kurun waktu itu, bisa melapor ke kepolisian terdekat," kata dia.

Di perairan Provinsi Lampung dalam kurun waktu hampir satu bulan terakhir telah ditemukan sebanyak empat jasad anonim dengan bagian kepala hilang. Satu mayat ditemukan pada 15 Agustus 2023 di Kabupaten Tanggamus, dua mayat ditemukan di Lampung Selatan pada 6 September dan satu mayat ditemukan di Tanggamus pada 7 September.