Bagikan:

JAKARTA - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan serangan balasan Ukraina telah gagal, memperkirakan tren di garis depan ini akan terus berlanjut.

"Mengenai terhentinya serangan balasan (Ukraina), ini bukanlah terhentinya serangan, ini adalah sebuah kegagalan," kata Presiden Putin dalam konferensi pers bersama Presiden Recep Tayyip Erdogan usai pertemuan tertutup di Sochi, melansir TASS 5 September.

"Bagaimanapun, inilah yang terlihat pada hari ini. Kita lihat saja apa yang akan terjadi selanjutnya. Saya harap akan terus seperti ini," lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Putin juga kembali menegaskan, Rusia tidak pernah menolak untuk melakukan perundingan guna mengakhiri peperangan di Ukraina.

"Rusia tidak pernah menolak untuk berunding. Kami juga tidak menolak kali ini," tandasnya.

Ditambahkan olehnya, Presiden Erdogan mengangkat isu-isu seputar perang di Ukraina dalam pembicaraan kedua pemimpin dalam pertemuan di Sochi kemarin.

Diketahui, militer Ukraina melancarkan serangan balasan terhadap Rusia untuk merebut kembali wilayah-wilayah mereka yang diduduki musih pada awal Juni lalu.

Selain masalah Ukraina, kedua pemimpin juga membahas sejumlah masalah lainnya, termasuk upaya pemulihan kembali Kesepakatan Biji-bijian Laut Hitam.

Usai pertemuan, Baik Presiden Putin maupun Presiden Erdogan menyiratkan kabar baik, jika kesepakatan ini sangat mungkin untuk dilanjutkan kembali.