Tiap Jumat Pegawai Pemkot Tangerang ke Kantor Naik Sepeda dan <i>Nebengers</i> Tekan Polusi Udara
Pegawai DPMPTSP Kota Tangerang naik satu mobil berisi lima orang ke kantor sebagai program mendukung upaya menekan polusi udara/DOK ANTARA

Bagikan:

TANGERANG - Menindak lanjuti instruksi Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah terkait upaya mereduksi pencemaran udara, pegawai Pemkot Tangerang berangkat ke kantor dengan naik sepeda hingga rombongan lima orang dalam satu mobil.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Taufik Syahzaeni mengatakan, ada 30 pegawai yang datang ke kantor menggunakan sepeda dan sebagian lainnya menerapkan nebengers.

"Pegawai sangat antusias dan sudah membuat rencana ketika datang pada hari ini dalam rangka uji coba, sebagai upaya mendukung penanganan polusi udara," katanya di Tangerang, Antara, Jumat, 18 Agustus. 

Sebelumnya Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah telah menginstruksikan kepada pegawai menggunakan transportasi umum dan kendaraan ramah lingkungan sebagai upaya mengatasi kondisi pencemaran udara. Kegiatan tersebut diujicoba pada hari ini. 

Taufik menambahkan program bike to work maupun sistem rombongan seperti itu kemungkinan akan diterapkan secara berkala setiap hari Jumat.

"Alhamdulillah pegawai pun menyambut dengan antusias. Bike to work atau nebengers tak menutup kemungkinan akan diterapkan secara berkala di setiap Jumat," ujarnya.

Sementara itu terkait pelayanan, DPMPTSP juga telah menerapkan nir-kertas dalam pengurusan dan pelayanan daring melalui SIMBG, Lintasan, dan OSS.

"Kami pun mengimbau, seluruh pemohon untuk menggunakan layanan daring atau ke MPP dengan kendaraan umum," katanya.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah pun pada hari ini berangkat dari kediamannya di Jalan Sinar Hari menuju ke lokasi lomba di Stadion Benteng Reborn dengan sepeda.

"Meskipun ini uji coba tapi saya ucapkan terima kasih kepada para pegawai yang telah melakukan bike to work, saling jemput menggunakan satu mobil untuk enam orang ataupun yang pulang pergi menggunakan angkutan umum. Kita tentunya ingin agar semangat menjaga kesehatan diri dan juga kesehatan udara yang kita hirup ini dapat terus dibudayakan bersama dalam kehidupan kita sehari-hari," katanya.