Bagikan:

JAKARTA - Wakil Ketua Majelis Syuro DPP PKS Hidayat Nur Wahid (HNW), buka suara soal kabar yang menyebut Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) akan mendeklarasikan bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Anies Baswedan pada Jumat, 18 Agustus.  

Menurutnya, akan lebih baik jika bakal cawapres KPP segera dideklarasikan.

Namun, HNW mengakui saat ini masih terjadi dinamika mengenai bakal cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024. 

“Informasi itu betul atau tidak akan dibuktikan pada tanggal tersebut. (Tapi) Yang jelas, kami di PKS berpendapat, pakai pantun 'ikan sepat, ikan gabus, tanpa ikan lele, lebih cepat lebih bagus' enggak perlu bertele-tele. Kami kira saya mendukung ke sana,"ujar Hidayat di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa, 15 Agustus.

Meski begitu, lanjut HNW, yang terpenting waktu deklarasi tersebut sudah disepakati oleh parpol koalisi yang tergabung di KPP yakni NasDem, PKS dan Demokrat serta Anies Baswedan sebagai bacapres. 

"Secara prinsip, silakan saja kapan pun tanggalnya, asalkan itu sudah disepakati oleh tiga pihak atau empat pihak sama Pak Anies," katanya.

"Secara fisik kami mempersilakan Pak Anies untuk membuat keputusannya, dan pastilah keputusan itu yang membawa kemenangan dan menghasilkan perubahan untuk kebaikan dan persatuan," sambung HNW.

Di sisi lain, HNW menyebut PKS akan menerima jika Anies pada akhirnya akan memilih Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai bakal cawapres. Dia menilai, keputusan Anies Baswedan sudah tepat karena sudah memenuhi kriteria. 

“Kalau kami dari PKS bisa menerima. Dan kami bisa mendukung itu. Dan kami melihat bahwa beliau (AHY) memang memenuhi kriteria yang disampaikan Pak Anies,” kata HNW.