Bagikan:

BANDA ACEH - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh menyatakan jemaah haji asal Aceh yang telah berada di Mekkah, Arab Saudi, mulai menerima dana wakaf Baitul Asyi sebesar 1.500 riyal.

Ketua PPIH Embarkasi Aceh Azhari menerangnakn pembagian wakaf Baitul Asyi diawali oleh calon haji Kloter 1. Informasi itu didapatkan dari Petugas Haji Daerah Kloter 1,  Umar Rafsanjani.

"Besaran dana (wakaf) yang diterima masing-masing 1.500 riyal atau sekitar Rp5,9 juta," kata Azhari di Banda Aceh dilansir ANTARA, Selasa, 6 Juni.

Calon haji Kloter 1 sebanyak 393 orang sudah menerima dana wakaf Baitul Asyi pada Senin (5/6) sore Waktu Arab Saudi, di Kantor Wakaf Baitul Asyi, Aziziyah, Mekkah.

Uang kompensasi wakaf Baitul Asyi untuk jemaah haji Aceh tahun 2023 itu diserahkan oleh Syekh Abullatif Baltou selaku nazir wakaf.

"Hari ini dibagikan untuk Kloter 2, sekitar jam 2 Waktu Arab Saudi," kata Azhari.

Menurut Azhari, uang wakaf Baitul Asyi dibagikan kepada semua jamaah haji yang berangkat dari Embarkasi Aceh.

Untuk bisa menerima dana tersebut, masing-masing jenaah harus memperlihatkan kartu Baitul Asyi yang dibagikan di asrama haji sebelum keberangkatan ke Tanah Suci.

Azhari juga mengatakan, jumlah dana Baitul Asyi untuk jamaah haji Aceh tahun ini sama dengan musim haji sebelumnya yakni 1.500 riyal.

"Alhamdulillah, pembagian uang wakaf Habib Bugak Asyi tahun ini masih sama dengan tahun lalu, yaitu 1.500 riyal per jamaah. Sementara tahun 2019 lalu masing-masing jamaah haji Aceh menerima 1.200 riyal," ujarnya.

Pemberian dana wakaf bagi jamaah haji Aceh ini sudah dilakukan sejak 16 tahun lalu. Ia berharap, dana ini dapat dimanfaatkan para jemaah dengan sebaik-baiknya.