JAKARTA – Warga di Jalan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat panik melihat kobaran api membakar sejumlah rumah, Selasa siang, 6 Juni, sekitar pukul 10.00 WIB. Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin mengatakan sumber api berasal dari ledakan gardu listrik.
"Pemicunya adalah percikan api dari ledakan sebuah gardu listrik dekat rumah warga," katanya.
Ia mengatakan, operasi pemadaman dimulai pukul 10.12 WIB dan selesai pada pukul 11.38 WIB.
Kata Syarifudin, sedikitnya 9 rumah terdampak akibat kebakaran tersebut. Dan pihaknya menurunkan 19 unit operasional pemadam dan 95 personel.
"Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini," jelas dia.
Ia menambahkan, kebakaran terjadi pada lahan seluas 150 m² dengan prakiraan kerugian sekitar Rp650 juta.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Lurah Jembatan Besi, Rizky Denni Ananda mengatakan bahwa ada 17 keluarga dengan 52 jiwa yang terdampak pada kebakaran tersebut.
BACA JUGA:
"Sembilan bangunan yang terbakar adalah bangun lantai dua. Ada yang permanen dan ada yang semi permanen," kata Rizky.
Ia melanjutkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk akomodasi korban terdampak kebakaran.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta Barat dan Suku Dinas Sosial Jakarta Barat untuk menyediakan tenda pengungsi dan makanan serta keperluan lainnya bagi korban terdampak kebakaran," jelas dia.
Terkait
