JAKARTA - Otoritas kesehatan Afrika Selatan melaporkan 712 kematian akibat COVID-19 dalam semalam. Sehingga, total angka kematian akibat COVID-19 di Afrika Selatan menjadi 35.852 orang.
Hal ini diungkapkan oleh Menteri Kesehatan Zweli Mkhize. Melansir Anadolu 15 Januari, Provinsi Kwazulu-Natal yang berada di kawasan pesisir melaporkan jumlah kematian tertinggi, mencapai 232 kematian.
"Berikutnya ada Provinsi Cape Barat dengan 162 kematian, serta Guateng yang mencakup pusat ekonomi Johannesburg dan ibu kota Pretoria dengan 144 kematian. Ada Cape Timur 97 kematian dan lima provinsi lainnya yang masing-masing melaporkan kurang dari 60 kematian," paparnya.
Menurut catatan media setempat, dalam waktu tiga hari terakhir ada 2.237 kematian akibat COVID-19 di Afrika Selatan. Ini didapat dari laporan kematian sebanyak 806 pada Rabu dan 755 kematian pada Selasa pekan ini.
Mkhize menambahkan, pihaknya juga mendeteksi 18.503 kasus infeksi baru COVID-19 dalam waktu 24 jam terakhir, setelah melakukan 74.830 tes baru. Total kumulatif kasus COVID-19 yang teridentifikasi di Afrika Selatan mencapai 1.296.806 kasus.
BACA JUGA:
Diketahui, Afrika Selatan saat ini sedang berjuang melawan gelombang kedua COVID-19. Jumlah kematian dan infeksi akibat COVID-19 Afrika Selatan merupakan yang tertinggi di Afrika dan nomor 16 secara global.