KEPRI - Kebakaran di Kilang Pertamina Refinery Unit II Dumai Provinsi Riau menyebabkan lima pekerja luka-luka.
Juru Bicara Pertamina RU II Dumai Agustiawan mengatakan para korban saat ini telah mendapat perawatan intensif di RS Pertamina Dumai.
"Kondisi pekerja terdampak tersebut saat ini stabil," katanya di Dumai, Minggu 2 Maret dini hari, disitat Antara.
Saat ini kebakaran di area gas compressor Kilang Dumai telah dikendalikan. Agustiawan mengaku kebakaran yang terjadi sejak Sabtu 1 Maret sekitar pukul 22.40 WIB dapat dikendalikan pada pukul 22.54 WIB.
Agustiawan mengatakan saat ini operasional kilang di unit terdampak dihentikan sementara untuk memastikan keamanan di lokasi. Sementara unit lain di Pertamina Dumai tetap beroperasi secara normal.
Untuk penyebab kejadian sendiri hingga saat ini masih belum diketahui. "Saat ini Tim terus fokus untuk memastikan kondisi aman. Pertamina Kilang Dumai juga terus melakukan pemantauan untuk memastikan agar masyarakat di sekitar kilang tidak terdampak oleh kejadian ini," kata Agustiawan.
BACA JUGA:
Kebakaran tersebut sebelumnya disertai beberapa ledakan yang terdengar dari jarak hingga lebih 25 kilometer.
Ledakan itu juga berdampak pada sejumlah bangunan yang ada di sekitarnya, antara lain rumah warga mengalami pecah kaca, dinding retak-retak dan plafon masjid berjatuhan.
Agustiawan memastikan Pertamina akan bertanggung jawab atas dampak insiden tersebut.