Bagikan:

SUMBAR - Atap Sekolah Dasar Negeri (SDN) 53 Damar Sikucing, Kecamatan Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, rusak tertimpa pohon yang tumbang, akibat curah hujan disertai angin kencang melanda daerah itu.

Kepala Pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Bambang Warsito di Lubukbasung, mengatakan material pohon merusak atap ruang belajar SDN 53 Damar Sikucing, Jorong Siguhung, Nagari Lubukbasung, pada Selasa, 21 Maret, sekitar pukul 03.30 WIB.

"Tidak ada korban akibat kejadian tersebut dan pohon hanya mengenai atap ruangan sekolah itu," katanya.

Ia mengatakan, BPBD Agam telah mengerahkan satuan tugas (Satgas) untuk membersihkan material pohon setelah mendapatkan laporan Selasa, 21 Maret, sekitar pukul 20.30 WIB. Saat ini, pohon sudah selesai dibersihkan menggunakan mesin pemotong kayu.

"Pohon sudah selesai dibersihkan anggota dan untuk kerugian masih dalam pendataan," katanya.

Ia menambahkan curah hujan cukup tinggi melanda daerah itu pada Senin, 21 Maret, juga mengakibatkan tanah longsor sebanyak tiga titik di Nagari Balingka, Kecamatan Ampekkoto.

Setelah itu, banjir merendam tiga unit rumah di Nagari Balingka, Kecamatan Ampekkoto.

"Air mengenangi rumah warga sekitar 35 sentimeter dan kembali menyusut sekitar beberapa jam," katanya.

Dengan kejadian itu, Bambang mengimbau warga untuk memotong pohon di sekitar rumah yang berpotensi tumbang menimpa rumah saat angin kencang.

Masyarakat juga diminta untuk membersihkan selokan dan tidak membuang sampah untuk meminimalisir banjir.

"Kita harus mewaspadai sebelum kejadian bencana alam melanda," katanya.