Satu Orang Tewas dan Sembilan Luka-luka Akibat Berdesakan saat Konser di New York, Polisi Gelar Penyelidikan
Ilustrasi. (Wikimedia Commons/Tony Webster)

Bagikan:

JAKARTA - Kerumunan orang berdesak ke arah pintu keluar sebuah konser di Rochester, New York, Amerika Serikat menewaskan satu orang dan melukai sembilan lainnya, setelah beberapa orang mengira mereka mendengar suara tembakan, kata polisi.

Petugas kepolisian Rochester Letnan Nicholas Adams mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada ABC News, polisi "belum menemukan bukti yang mendukung terjadinya penembakan" di konser pada Minggu malam, yang menampilkan rapper GloRilla dan Finesse2tymes di Main Street Armory.

Petugas menanggapi sekitar pukul 23:00 atas laporan awal tentang bunyi tembakan, kata Letnan Adams, tetapi kemudian ditentukan bahwa cedera tidak sesuai dengan luka tembak.

"Luka-luka itu tampaknya akibat dari kerumunan besar berdesakn ke arah pintu keluar menyusul, laporan dari orang-orang yang mendengar apa yang mereka yakini sebagai suara tembakan," ujarnya, seperti mengutip The National News 6 Maret.

Hari Senin, polisi mencoba untuk menentukan apa yang menyebabkan orang-orang berdesakan di sebuah konser hip hop di Negara Bagian New York yang menewaskan seorang wanita dan melukai sembilan orang lainnya

"Ada beberapa laporan bahwa ada suara tembakan yang terdengar, menyebabkan kerumunan orang menjadi panik," jelas kepala polisi kota David Smith pada konferensi pers pada Hari Senin, seperti melansir Reuters.

Polisi menemukan tiga wanita yang terluka parah di dalam gedung, salah satunya kemudian meninggal di rumah sakit. Dua orang lainnya berada dalam kondisi kritis, dan tujuh orang lainnya dirawat di rumah sakit dengan cedera yang tidak mengancam jiwa, kata Smith.

Laporan awal dari tempat kejadian mengindikasikan bahwa luka-luka tersebut disebabkan oleh orang-orang yang terinjak-injak.

"Kami tidak memiliki bukti adanya tembakan atau orang yang ditembak atau ditikam di tempat kejadian," terang Smith.

"Kami mendengar banyak laporan tentang penyebab potensial termasuk kemungkinan jumlah kerumunan orang," tandasnya.

Diketahui, Main Street Armory adalah tempat hiburan lokal yang populer dan dapat menampung 5.000 orang.

"Kami akan meminta pertanggungjawaban orang-orang atas apa yang terjadi semalam, titik," sebut Wali Kota Rochester Malik Evans.