Bagikan:

JAKARTA - Ada delapan warga yang masih terus dicari keberadaanya pasca kebakaran hebat di Depo Plumpang Pertamina, Jumat 3 Maret kemarin. Bisa jadi, di antaranya kedua orang ini.

Ibu Leha, salah seorang warga bercerita kalau dia belum juga bertemu dua orang, ibu dan anak usai kejadian itu. Mereka itu sempat singgah di warung kopi yang kini sudah tak lagi berbentuk.

"Saya terakhir berkomunikasi kemarin sore. Sudah dicari ke rumah sakit pelabuhan, rumah sakit Koja. Ya Allah, pokonkya sudah dijelajahi lah saudara-saudara, rumah sakit, sampai pinggir-pinggir jalan saya cari," kata Ibu Leha, Sabtu 4 Maret kepada VOI.

"Saya cari, enggak ada," lanjutnya.

Leha juga mengaku tak bisa lagi mengontak nomor handphone ibu tersebut.

"Otomatis kalau handphone-nya enggak aktif, paati masih di sini," katanya.

Hancurnya warkop ini juga jadi kesedihan bagi warga sekitar. Pasalnya sudah terlampau sering lahir banyak cerita dari warkop ini.

"Saya mengingat pas ibu buatin saya kopi dulu waktu itu. Jadi kalau misal kita abis kerja, cape gitu, terus saya suka ke tempat ini. Masyaallah, sedih kalo diinget-inget masa masa itu tuh. Namanya musibah enggak ada yang tau ya," kata Umar.