JAKARTA - Ayah David Ozora alias David mengungkapkan kondisi terkini anaknya yang terbaring koma setelah dianiaya putra anak pejabat pajak nonaktif Mario Dandy Satriyo.
"Mohon maaf tidak bisa menjawab satu persatu, David hari ini sudah semakin baik kondisinya," kata ayah David, Jonathan Latumahina, lewat akun Twitternya.
Jonathan yang juga Pengurus Pusat (PP) GP Ansor menyebutkan, David saat ini sudah mengalami kemajuan kesehatan dengan menunjukkan respons indera lebih baik dari sebelumnya.
"Memang belum sadar, tapi respons gerak, pendengaran dan penglihatannya sudah mengalami kemajuan yang luar biasa. Itu karena doa-doa dari temen semua, karena memang kemajuan ini diluar perkiraan," ujarnya.
Dia menuturkan sejak dianiya pada Senin 20 Februari, David tidak sadarkan diri mengalami koma. Dokter terus melakukan perawatan intensif terhadap David bahkan sempat memindahkan ke rumah sakit berperalatan lebih lengkap.
Saat dirawat di rumah sakit, Jonathan mengatakan David sempat kejang-kejang sementara berat badannya menyusut. Dia tidak dapat melupakan momen tersebut.
"Perlu diketahui bahwa sejak kejadian 20 Februari, David koma dengan respon yang sangat memprihatinkan. Kejang selama 2x24 jam di Medika kemudian dirujuk ke Mayapada. Saya tidak akan pernah lupa erangan [merintih] dia, kejang-kejang tubuh kurusnya. Akan ada yang membayar untuk siksaan itu," tuturnya.
BACA JUGA:
Jonathan pun tidak memungkiri kemajuan kesehatan anaknya ini tidak lepas dari doa masyarakat dan seluruh pihak yang berharap agar David cepat sembuh dari keadaan koma sehingga dapat beraktivitas seperti biasanya.
"Terimakasih untuk terus mendoakan dan memberikan support bagi David. Keadaan saat ini sudah jauh lebih baik namun masih dilakukan ikhtiar dhohir dan batin. Allah SWT akan membalas kebaikan kalian semua," tandasnya.
Adapun David dianiaya di kawasan Jakarta Selatan. Pelaku penganiayaan tersebut Mario Dandy Satriyo putra pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu nonaktif Rafael Alun Trisambodo.