Bagikan:

JAKARTA - Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membenahi Taman Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara.

Dia meminta pembenahan makam agar dapat bisa lebih estetik sekaligus menghapus stigma angker terhadap TPU tersebut.

"Selama ini kan masyarakat Indonesia berpikirnya pemakaman itu angker. Makam itu menyeramkan," kata Ida dalam keterangan tertulis, Jumat 17 Februari.

Menurut, estetika dapat diwujudkan dengan pembangunan taman kota di area seluas 25 hektar itu.

Adapun Tiga hektar dari luas lahan di TPU tersebut telah digunakan sebagai pemakaman pasien COVID-19.

Ida pun menyarankan agar hasil pembenahan bisa membuat TPU Rorotan menjadi seperti taman kota.

"Kenapa sebagian lahannya tidak digunakan buat taman yang lebih bagus lagi. Coba dong itu dibuat, dilakukan kajian," katanya.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Bayu Megantara mengapresiasi masukan dan saran Komisi D DPRD DKI Jakarta itu. Namun secara prinsip, area TPU Rorotan itu direncanakan untuk penambahan lahan TPU di Jakarta.

"Prinsipnya kan lahan itu untuk pemakaman. Sekarang kan dalam proses perencanaan pembangunan, nanti kita diskusikan dulu dengan masyarakat sekitar," ujar Bayu.