Berencana Bikin 10 Jalan Tembus Senilai Rp200 Miliar, Pemprov DKI Lakukan Pembebasan Lahan Mulai Maret
Pembangunan jalan tembus dari Jalan Lebak Bulus I ke Jalan Lebak Bulus III, Cilandak Barat, Jaksel, sudah berjalan. (dok Jaya Konstruksi)

Bagikan:

JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta berencana membangun 10 ruas jalan tembus atau missing link di Ibu Kota pada tahun ini. Dinas Bina Marga DKI Jakarta mengalokasikan anggaran sekitar Rp200 miliar untuk pengerjaannya.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho menyebut pengerjaan pembangunan jalan baru sebagai upaya pengurai kemacetan ini paling cepat dilakukan pada bulan Maret mendatang.

"Bulan ini kita sudah inventarisasi rencana missing link. Mudah-mudahan bulan Maret kita sudah mulai aksi," kata Hari kepada wartawan, Kamis, 2 Februrari.

Hari mengungkapkan, luasan area pembebasan lahan pada 10 ruas jalan tersebut bervariasi. Ia mencontohkan, masih ada lokasi yang masih memerlukan pembebasan lahan 10 bidang, ada juga yang menyisakan pembebasan pada 2 bidang lahan.

Begitu ada satu ruas jalan yang pembebasan lahannya selesai dilakukan, lanjut Hari, konstruksi pembangunan jalan tembus bisa langsung dimulai. Namun, belum tentu pembangunan kesepuluh ruas jalan bisa dilakukan dalam waktu bersamaan, tergantung proses penyelesaian pembebasan lahan.

"Begitu (pembebasan lahan) itu jebol, kita bisa langsung masuk di bulan Maret. Tapi nanti ada juga baru kita buka pengerjaannya baru tahun depan bisa kita buat sekalian," urainya.

Lebih lanjut, Hari menjelaskan, pekerjaan penyambungan jalan lebih efektif dibanding melebarkan jalan eksisting. Keduanya memang membutuhkan proses pembebasan lahan milik warga. Namun, kata dia, pembebasan lahan untuk jalan tembus lebih mudah.

"Kalau missing link itu sudah memanfaatkan dari pembebasan lahan yang sudah kita kerjakan. Nah, sekarang tinggal sedikit (yang perlu dibebaskan), ya kita hajar, kita buka. Itu menjadi dampak yang luar biasa," tutur dia.

Sementara, dalam perencanaan pelebaran jalan, sisi jalan yang perlu dibebaskan, menurut Hari, lebih susah dilakukan dari sisi kesepakatan dengan warga terdampak.

"Contohnya saya mau lebarin jalan, butuh pembebasan lahan kayak kemarin, banyak penolakan ternyata. Tapi sekarang, saya ngebebasin lahan yang besar (untuk missing link), sekarang tinggal dua bidang. Buka, langsung jadi jalan lebar," lanjut Hari.

 

Berikut adalah daftar 10 lokasi yang akan dibuat jalan tembus:

1. Jalan Tembus Boulevard - Pegangsaan Dua - Kelapa Gading - Terminal Pulogadung

2. Jalan Tembus Rusun Pulo Gebang - Jalan Sejajar Tol

3. Jalan Tembus KH Mas Mansyur - Jend Sudirman

4. Jalan Tembus Pemuda - Jalan Waru

5. Jalan Tembus Bekasi Raya - Terminal Pulogebang (akses Jalan Rusun Rawa Bebek)

6. Jalan Tembus Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu (Jalan Seno - Jalan Masjid Al Makmur - Jalan Raya Tanjung Barat)

7. Jalan Tembus Jalan Raya Bekasi - Jalan Irigasi (Rusun Ujung Menteng)

8. Jalan Tembus Jalan Bangun Cipta Sarana (Jalan Tembus Rusun Kelapa Gading - Jalan Kelapa Gading Timur)

9. Jalan Tembus Jalan Air Maya, Kebayoran Lama

10. Jalan Tembus Tol Cakung Cilincing- Rorotan (Marunda)