Gerindra: Prabowo Bakal Lanjutkan Pembangunan IKN Nusantara Jika Jadi Presiden di 2024
Presiden Jokowi dan Ketum Gerindra Prabowo bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu 13 Juli 2019. (Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut, Ketua Umumnya, Prabowo Subianto, bakal melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara jika terpilih menjadi presiden pada kontestasi Pemilu 2024.

Muzani mengatakan, selain melanjutkan kebijakan pembangunan di era Presiden Joko Widodo (Jokowi), Prabowo juga sekaligus ingin mewujudkan cita-cita lama Presiden ke-1 RI Soekarno alias Bung Korno untuk memindahkan ibu kota ke Kalimantan.

"Pahlawan nasional kita Tjilik Riwut pernah menyampaikan ide untuk memindahkan Ibu Kota kepada Bung Karno ke Kalimantan. Dan Bung Karno setuju," ujar Muzani kepada wartawan, Kamis, 2 Februari.

Namun, karena kondisi dinamika politik ketika itu tidak memungkinkan, kata Muzani, pembahasan tidak berlanjut. Karenanya, Gerindra bertekad memenangkan Prabowo pada Pilpres 2024 nanti.

"Tapi artinya apa? Bahwa masa depan Indonesia ada di bumi Kalimantan. Tekad kita untuk menjadikan Kalimantan Tengah basis Prabowo, kita harus bekerja keras untuk itu," jelas Muzani.

Wakil Ketua MPR itu juga mengungkapkan, tujuan Gerindra ingin menjadikan Prabowo Subianto, sebagai presiden RI adalah untuk melaksanakan amanat Pasal 33 UUD 1945. Sebab menurut Muzani, kekayaan luar biasa yang terkandung dalam bumi Indonesia harus digunakan untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat, belum terwujud.

"Apakah rakyat kita sudah menikmati kekayaan itu? Itu sebabnya Gerindra ingin Prabowo presiden 2024. Karena tujuan kekuasaan yang hendak kami raih nanti hanya satu maksudnya, membuat rakyat Indonesia tersenyum menatap masa depannya," kata Muzani.

"Kami ingin kekayaan yang ada di Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, Jawa, hingga Papua itu digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat Indonesia," tambahnya.

Muzani menambahkan, Prabowo pernah berkata bahwa kekayaan yang ada di Indonesia mampu menjadikan negara Indonesia besar. Hal itu sesuai dengan amanat Bung Karno.

"Karena itulah Bung Karno pernah berkata, aku tinggalkan kekayaan Indonesia untuk membuat iri dunia. Kekayaan itu harus orang Indonesia sendiri yang mengelola," pungkasnya.