Polisi AS Tangkap Dua Tersangka Terkait Penyerangan Gardu Listrik di Washington
Ilustrasi gardu listrik di Amerika Serikat. (Unsplash/American Public Power Association)

Bagikan:

JAKARTA - Dua pria Negara Bagian Washington ditangkap terkait dengan serangan Hari Natal terhadap empat gardu listrik di daerah Tacoma, kata otoritas federal Hari Selasa.

Matthew Greenwood dan Jeremy Crahan dijadwalkan menghadiri persidangan Selasa sore di Pengadilan Distrik AS Tacoma, atas tuduhan persekongkolan untuk merusak fasilitas energi dan kepemilikan senjata api yang tidak terdaftar, kata kantor Kejaksaan AS, melansir Reuters 4 Januari.

Kedua pria itu dikenal oleh pihak berwenang, dan telah berada di bawah pengawasan FBI selama lebih dari sebulan pada akhir 2021 dan awal 2022, kata agen khusus FBI Mark Tucher dalam surat pernyataan yang diajukan di pengadilan federal pada Hari Selasa.

Agen tersebut tidak memberikan alasan untuk pengawasan itu, tetapi Tucher menggambarkan dirinya dalam pernyataan tertulis sebagai ahli terorisme domestik yang ditugaskan ke satuan tugas terorisme gabungan divisi FBI Seattle.

Menurut pernyataan tertulis Tucher, para penyelidik percaya orang-orang itu memotong pagar yang mengarah ke empat pembangkit listrik di Pierce County, Washington yang dioperasikan oleh Puget Sound Energy dan Tacoma Power.

Mereka kemudian merusak peralatan, mematikan listrik ke ribuan rumah dan bisnis, kata pernyataan tertulis itu. Greenwood dan Crahan ditangkap pada Hari Sabtu, kata surat pernyataan itu.

Diketahui, serangan jaringan listrik di Negara Bagian Washington terjadi setelah insiden serupa di negara bagian lain.

Pada Bulan Desember, sebuah utilitas di North Carolina melaporkan pemadaman dari apa yang dikatakan otoritas lokal, sebagai penembakan yang diatur, dengan penegak hukum federal tengah menyelidiki peristiwa tersebut.

FBI juga tengah menyelidiki tembakan yang ditembakkan di dekat fasilitas listrik di South Carolina beberapa hari kemudian.