JATENG - Sedikitnya dua orang dilaporkan hilang saat menaiki sampan di areal persawahan tergenang banjir di Desa Bulungcangkring, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng).
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Mundir mengatakan tim SAR gabungan masih terus mencari setelah kedua bocah malang itu hilang pada Minggu 1 Januari.
"Hingga hari ini tim BPBD Kudus yang melakukan pencarian belum menemukan kedua korban tenggelam," kata Mundir, Senin 2 Januari, disitat Antara.
Ia menuturkan, pada Minggu 1 Januari sekitar pukul 16.00 WIB, tiga anak menggunakan perahu untuk mencari ikan di areal persawahan yang tergenang akibat banjir di Desa Bulungcangkring.
Namun, perahu yang mereka naiki oleng menyebabkan ketiganya jatuh ke areal persawahan. Satu dari tiga anak yang berada di dalam perahu kayu itu berhasil diselamatkan, tetapi dua orang lainnya belum ditemukan.
BACA JUGA:
Tim SAR gabungan yang meliputi personel BPBD, Basarnas, TNI, Polri, dan Pemerintah Desa Bulungcangkring dikerahkan untuk mencari kedua orang itu dengan bantuan sukarelawan.
Mundir mengimbau warga Kudus yang lingkungan tempat tinggalnya tergenang akibat banjir meningkatkan kehati-hatian.
"Terlebih jika tidak mengetahui medannya, apakah lokasi genangan tersebut cukup dalam atau tidak, karena mayoritas genangan merupakan areal persawahan," tandasnya.