Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan calon presiden (capres) yang akan diusung pada Pemilu 2024 pada tahun depan. Hal ini dibocorkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

"Capres dari PDI Perjuangan akan diumumkan di tahun 2023," kata Hasto dalam konferensi pers virtual, Jumat, 30 Desember.

Kemudian, bocoran kriteria capres PDIP yang akan ditunjuk Megawati adalah sosok yang mampu melanjutkan nafas kepemimpinan, perjuangan dari Bung Karno, Bu Mega, dan Pak Jokowi.

Lalu, Hasto mengungkapkan calon tersebut telah dipersiapkan secara matang untuk mampu menjadi seorang pemimpin yang dapat memikul tanggung jawab bagi masa depan.

Sejalan dengan itu, saat ini PDIP sedang merancang visi dan misi capres PDIP yang mengacu status Indonesia sebagai negara kepulauan.

"Oleh karena itu, saat ini sedang dilakukan finalisasi visi dan misi capres yang diusung oleh PDIP yang nantinya nature dari Indonesia sebagai negara kepulauan sebagai negara maritim, itulah strategi kita sebagai negara kepulauan," ungkap dia.

Terkait persiapan pemilu legislatif, PDIP telah menjaring 27.802 bakal caleg dalam rekrutmen caleg dari tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota telah menjaring 27.802 bakal caleg.

"Seluruh bakal caleg telah mengikuti psikotest dan sekolah partai Anti Korupsi bekerja sama dengan KPK," ucap Hasto.

Menurutnya, konsolidasi partai terus dilakukan, dan semakin hari elektabilitas partai kian meningkat dengan persiapan matang, sehingga di momentum yang tepat, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan calon presiden yang akan diusung partainya pada tahun 2023.

"Konsolidasi yang dilakukan secara menyeluruh serta tingginya elektabilitas partai dan persiapan yang matang akan memperkuat optimisme partai sehingga ketika Ibu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat di tahun 2023 nanti untuk mengumumkan calon presiden yang akan diusung oleh PDI Perjuangan," imbuhnya.