Ingatkan Bahaya Ruang Digital, Jokowi Ingin Indonesia Bisa Ciptakan Banyak Konten Kreator Mendidik
Presiden Jokowi di KTT Pemimpin Dunia tentang Perubahan Iklim atau COP26 di Glasgow, Skotlandia, Senin 1 November 2021. (BPMI Setpres-Laily Rachev)

Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengingatkan tantangan di ruang digital sangat besar. Selain sebagai sumber informasi tanpa batas, ruang digital bertebaran konten negatif memicu dampak buruk.

"Ruang digital yang besar kini dibanjiri konten-konten negatif, hoaks, penipuan, ujaran kebencian, radikalisme, hingga eksploitasi seksual," tulis Jokowi dalam akun Instagramnya, @jokowi 23 Desember.

Maka dari itu Jokowi berharap kecakapan masyarakat di Tanah Air dalam menerima informasi digital perlu ditingkatkan. Dia pun mengajak masyarakat ikut terlibat dalam menyebarkan konten positif.

"Tugas kita bersama untuk memenuhi ruang digital dengan konten positif, yang kreatif, mendidik, menyejukkan, dan menyerukan perdamaian," ujarnya.

Dalam unggahannya ini juga, Jokowi menyertakan video tentang upaya peningkatan literasi digital pada masyarakat Indonesia. Seiring meningkatnya filterisasi digital dan sikap kritis ketika menerima informasi, Jokowi yakin masyarakat tidak akan mudah menyebarkan informasi-informasi palsu.

"Agar mampu menciptakan lebih banyak konten-konten kreatif yang mendidik," kata Jokowi.