Bagikan:

JAKARTA - Presiden Vladimir Putin mengatakan pada Hari Rabu, tentara Rusia harus belajar dari dan memperbaiki masalah yang dideritanya di Ukraina, berjanji untuk memberikan apa pun yang dibutuhkan militer untuk melanjutkan perang yang mendekati akhir bulan ke-10, meminta militer tidak anti kritik.

Dalam pidatonya kepada para kepala pertahanan di Moskow, Presiden Putin mengatakan tidak ada batasan finansial atas apa yang akan disediakan pemerintah dalam hal peralatan dan perangkat keras.

"Kami tidak memiliki batasan pendanaan. Negara dan pemerintah menyediakan semua yang diminta tentara," katanya, melansir Reuters 21 Desember.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Putin kembali mengakui, pemanggilan 300.000 cadangan yang dia umumkan pada Bulan September tidak berjalan mulus.

"Mobilisasi parsial yang dilakukan mengungkapkan beberapa masalah, seperti yang diketahui semua orang, yang harus segera diatasi," terangnya.

Lebih jauh, Presiden Putin juga merujuk pada masalah lain yang tidak ditentukan di militer, mengatakan bahwa kritik konstruktif harus diperhatikan.

"Saya meminta Kementerian Pertahanan untuk memperhatikan semua prakarsa sipil, termasuk mempertimbangkan kritik dan menanggapi dengan benar, tepat waktu," perintah Presiden Putin.

"Jelas bahwa reaksi orang-orang yang melihat masalah, dan selalu ada masalah dalam pekerjaan yang begitu besar dan kompleks, bisa menjadi emosional, tetapi kita perlu mendengar mereka yang tidak menutup-nutupi masalah yang ada," sambungnya.

Diketahui, Hampir 10 bulan sejak invasi 24 Februari, Rusia menempati sebagian besar wilayah timur dan selatan Ukraina di sepanjang garis depan yang membentang sekitar 1.100 km (685 mil), tetapi telah menderita serangkaian kekalahan yang telah mengayunkan momentum perang demi kepentingannya yang lebih kecil.