Kapolri Sigit Mutasi 14 Perwira Tinggi, Irjen Teddy Minahasa Batal jadi Kapolda Jatim Diganti Toni Hermanto

JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merotasi 14 Kapolda di seluruh wilayah Indonesia. Salah satunya Irjen Teddy Minahasa yang mutasinya sebagai Kapolda Jawa Timur dibatalkan.

Mutasi jabatan kapolda itu tertuang dalam Surat Telegram Rahasia (STR) ST/2224/X/KEP./2022 tertanggal 14 Oktober 2022 dan surat Keputusan Kapolri nomor KEP/1386/X/2022.

"Ya betul, pembatalan Irjen TM (Teddy Minahasa, red)," Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Jumat, 14 Oktober.

Dalam STR tersebut, Irjen Teddy Minahasa dimutasi menjadi Perwira Tinggi (Pati) Yanma Polri.

Kemudian, Kapolri juga telah menunjuk Irjen Toni Hermanto yang akan menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur.

Irjen Toni Hermanto sedianya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan. Sehingga, jabatan yang ditinggalkannya itu diisi oleh Irjen Albertus Rahmad Wibowo.

Sementara jabatan Kapolda Jambi yang ditinggalkan Irjen Albertus Rahmad Wibowo akan digantikan oleh Irjen Rusdi Hartono.

Lalu, Irjen Rikwanto juga dimutasi dari Kapolda Kalimatan Selatan menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Jemen Ops Itwasum Polri dalam rangka pensiun.

Sehingga, Brigjen Andi Rian yang tadinya sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri ditunjuk untuk menggantikan Rikwanto sebagai Kapolda Kalimatan Selatan.

Ada juga nama Irjen Asep Suhendar yang merupakan Kapolda DIY yang dimutasi dalam rangka pensiun. Posisinya digantikan Irjen Suwondo Nainggolan.

Sementara posisi Kakorbinmas Baharkam Polri yang sebelumnya dijabat oleh Suwondo digantikan Irjen Hary Sudwijanto.

Lalu, Irjen Mulyatno dari Kapolda Sulut menjadi Pati Polda Sulut.

Posisi Mulyatno diisi oleh Irjen Setyo Budiyanto yang sebelumnya menjadi Kapolda NTT. Kemudian Kadiv Hubinter Irjen Johanis ditunjuk sebagai Kapolda NTT.

Terakhir, ada juga Irjen Risyapudin Nursin dari Kapolda Malut menjadi Koorsahli Kapolri. Sedangkan Irjen Midi Siswoko dipercaya mengisi jabatan Kapolda Malut.

"Penggantian para kapolda yang pensiun, dan promosi lainnya guna meningkatkan kinerja organisasi," kata Dedi.